BERITA HARI INI

0
GRESIK- Dalam mengarungi bahtera rumah tangga sebagai sepasang suami istri (pasutri) sudah menjadi kewajiban kompak untuk kebaikan. Tetapi kalau kompak dalam menjual narkoba, penjara sudah menantinya.
Seperti pasutri Joko (36) warga Desa Kemuning Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo, dan istrinya Dwi Suryaningsih (44) yang masih beralamat di Kecamatan Wonocolo, Surabaya.
Keduanya dijebloskan dalam tahanan Mapolres Gresik karena tertangkap menjadi pengedar narkoba, Rabu (31/07).
Tertangkapnya pasutri ini, berdasarkan informasi yang didapatkan oleh anggota Sat Reskoba Polres Gresik, bahwa pasutri itu sebagai penjual sabu-sabu (SS).
Kemudian. Petugas melakukan penyelidikan dengan menyamar sebagai pembeli kristal putih yang memabukan itu. Selanjutnya mengajak pertemuan.
Mereka, mengajak ketemu di Desa Karangandong Kecamatan Driyorejo,Ketika , joko muncul dengan mengendarai sepeda motor, beberapa anggota lainya sudah menyanggong langsung menyergap.
Tersangka Joko tidak bisa mengelak, karena di saku celananya ditemukan barang bukti berupa 2 poket sabu-sabu (SS), yang masing-masing seberat 0,5 gram, dan 0,3 gram.
Selanjutnya, dilakukan pengembangan penydikan oleh polisi. Ternyata, muncul nama Dwi yang tak lain istrinya tersangka sendiri. Saat digeledah dirumahnya juga ditemukan asal hisap untuk nyabu. Akhirnya, keduanya diringkus dan dijebloskan ke penjara.
Kasatreskoba Polres Gresik AKP Sutopo menegaskan kalau pasutri ini adalah masuk jaringan pengedar narkoba.
"Kami masih mengembangkan, dan menjerat jaringan yang berada di atas tersangka. Mudah-mudahan tertangkap"tukasnya.(sho)


0
GRESIK-Satpol PP menghentikan aktivitas angkutan galian C untuk proyek pembangunan perumahan Grand Verona di depan RSUD Ibnu Sina.
Sebab, pengangkutan galian C yang dilakukan developer tersebut dianggap ngawur. Imbasnya, jalur utama Gresik-Lamongan di kawasan Bunder menjadi kotor dan rawan terjadi kecelakaan.
Penutupan itu bermula dari laporan warga sekitar terkait ngawurnya aktivitas angkutan galian yang keluar masuk ke lokasi proyek. Pasalnya, lalulalang truk menyisakan sisa galian yang tercecer di sepanjang jalan di kawasan itu. Akibatnya, selain kotor, jalan utama Gresik-Lamongan itu licin. "Sebenarnya, kami sudah sempat memberi teguran agar segera dibersihkan, Namun, ternyata himbauan itu tidak ditanggapi," kata kepala Satpol PP Arif Wicaksono, kepada awak media, Rabu (31/07).
Akhirnya, Satpol PP menutup sementara aktivitas proyek tersebut. Begitu tiba di lokasi, petugas langsung memalang pintu masuk perumahan.
Ssekitar 30 aparat Satpol PP langsung menutup akses masuk menuju lokasi proyek perumahan baru dengan dua truk milik Satpol PP juga dipalang di pintu masuk.
Akibatnya, puluhan truk pengangkut galian C yang hendak masuk lokasi proyek akhirnya tertahan. Seluruh truk terpaksa berjejer di ruas sebelah kiri jalur utama pantura di Bunder.
Tak lama berselang, perwakilan Satpol yang dipimpin Kasi Ops Roni Subiantoro akhirnya melakukan perundingan dengan perwakilan developer.
Memang aktivitas galian C di wilayah Gresik semakin tak terkendali. Bahkan, ada dugaan kalau galian C yang dikeruk tanpa memilih ijin pertambangan. Tetapi disiasati dengan ijin pemerataan yang kenyataannya diangkut keluar untuk diperjualbelikan sebagai urukan.(sho)


0
GRESIK- Bupati Dr. Sambari Halim Radianto, ST. M.Si menghimbau agar semua pejabat dan operator kendaraan dinas untuk mengamankan kendaraannya selama libur lebaran. Himbauan ini disampaikan melalui Kabag Humas Agus Setyo Prambudi di kantornya, Rabu, (31/07) .
Ditanbahkan, pada dasarnya Bupati tidak melarang pejabat yang mudik menggunakan kendaraan dinas.
"Lebih ditekankan kepada pengamanan kendaraan itu sendiri. Karena kalau ditinggal mudik sementara tidak ada penjagaan khusus, rawan hilang. Memang lebih baik dibawa mudik asal dengan catatan mobil tersebut dirawat dan dijaga"ujarnya.
Untuk itu, pemegang kendaraan dinas, agar lebih hati-hati dalam menjaga kendaraannya. Sebab, trend kejahatan pencurian terutama pada rumah dan kendaraan yang ditinggal mudik. Hampir setiap tahun setiap lebaran selalu saja ada kejadian pencurian.
"Maka sebaiknya pengamanan lingkungan lebih diutamakan. Terutaman pengamanan kendaraan bermotor yang ditinggal mudik. Kerena untuk setiap kendaraan dinas yang hilang, maka pemegang yang bersangkutan wajib mengganti,"tukasnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Administrasi Perlengkapan, Nanang Setyawan menyatakan memang sebaiknya kendaraan dinas itu dibawa mudik.
"Kami tidak punya tempat yang cukup sebagai tempat penitipan. Tentu amat berat apabila semua kendaraan dititipkan pada kami. Jumlah kendaraan roda 4 di Pemkab Gresik berjumlah 473 unit, sedangkan Roda 2 sebanyak 1881 unit. Kalau semuanya dititipka ke Kami, hal itu sangat tidak mungkin"katanya.(sho)
 

0
GRESIK-Lebih baik berkalang tanah daripada putih mata. Ungkapan tersebut mungkin yang menjadi alasan pembenar bagi SI'in (65) Warga Desa .Betiting RT.03 RW.01 Kecamatan Cerme untuk mengakhiri hidup dengan gantung diri, Rabu (31/07).
Betapa tidak, diduga daripada menanggung malu karena anak lelakinya nekad menikahi janda, Si'in yang hanya petani nekad menggantung lehernya di pohon mangga di pekaran tetangganya bernama H.Tohir.
Aksi nekad Si'in sebenarnya sempat diketahui oleh tetangganya bernama Suparto. Karena takut, Suparto kemudian memberitahu temannya Sukari yang segera melapor ke Ketua RT setempat, Gesang.
Termasuk memberitahu kepada anak Si'In yang bernama Sujanah. Selanjutnya, ketiga orang tersebut berusaha menolong dengan menurunkan tubuh Si'in yang tergantung dipohon karena mengira masih dalam kondisi hidup.
Ternyata, Si'in sudah tak bernyawa ketika diturunkan. Kejadian tersebut kemudian dilaporkn ke polisi yang segera mendatangi lokasi kejadian perkara (TKP).
Dari beberapa keterangan yang dikumpulkan polisi, ada dugaan motif aksi bunuh diri karena Si'in merasa sangat malu kepada tetangganya.
Sebab, salah seorang anaknya tetap nekad me nikah dengan seorang janda meskipun sudah dilarang keras.
Sebab, hasil oleh TKP tidak ditemukan ditemukan bekas luka di tubuh Si'in.
Kasat Reskrim Polres Gresik, AKP Muhammad Nur Hidayat SIK,M.Si membenarkan kejadian tersebut.(sho)


0
GRESIK-Wajah ceria terpancar dari 1000 anak yatim seusai melaksanakan instigotsah bersama Direktur Utama (Dirut) PT. Petrokimia Gresik (PKG) Hidayat Nyakman di SOR Tri Dharma, Rabu (31/07).
Sebab, seusai menerima doa bersama tersebut, mereka menerima santunan dari PKG dengan total sebesar Rp. 200 juta.
"Kesuksesan PT. Petrokimia Gresik juga tak lepas dari do'a anak yatim. Jadi tak ada salahnya, jika kita sedikit berbagi sekaligus rasa syukur atas berjalannya operasional perusahaan,"ujarnya dengan berbinar.
Sebelumnya, PKG juga serius dalam memberdayakan perekonomian masyarakat. Sebab, setelah mendapatkan pelatihan dan ketrampikan menjahait, masyarakat menerima hibah peralatan.
Hibah peralatan berupa 5 buah mesin jahit dan motor dinamo yang diberikan kepada warga di Kecamatan Babat, Lamongan.
"Kami berikan pelatihan untuk peningkatan skill dan ketrampilan berupa menjahit. Setelah pelatihan ini, kami berharap mereka dapat meningkatkan pendapatannya setelah selesai pelatihan. Ini sebagai wujud pemberdayaan masyarakat,"imbuhnya.
PKG secara khusus mengalokasikan anggaran sekitar Rp. 200 juta untuk pemberdayaan masyarakat di Kabupaten Lamongan.
"Program pelatihan menjahit yang kita laksanakan merupakan kerjasama dengan BLK Bojonegoro,"paparnya.
PKG juga akan memberikan santunan kepada 1000 tukang becak dan paket berbuka puasa senilai Rp. 100 juta.(sho)


0
GRESIK-Kalangan LSM Forum Kota (Forkot) menilai pembukaan jalur Ngipik yang memimjam bekas lahan tambang PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk tersebut, mubazir.
Alasannya, disisi jalan sudah ada jalur alternatif di Kawasan Industri Gresik (KIG). Selain itu, lahan yang dipakai jalur tersebut milik PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.
Bahkan, kalangan LSM menilai ada hidden interest yakni hanya menghamburkan dana APBD Gresik.
"Sepanjang lahan jalan tersebut milik PT Semen Indonesia, sehingga tidak maksimal. Sebab, kewenangan pemkab di jalur tersebut hanya pinjam. Itupun dalam waktu lima tahun," ungkap M. Andik dari LSM Forkot kepada awak media dengan nada serius,Seklasa (30/07).
Peningkatan jalan tembus Telaga Ngipik di Kelurahan Ngipik, Kecamatan Kebomas hingga Desa Yosowilangun, Kecamatan Manyar menelan dana Rp7 miliar.
Dengan adanya jalan alternbatif tersebut, Pemkab Gresik berharap jalur sepanjang 2.550 meter itu mengurai kepadatan arus lalu lintas di Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo.
Peningkatan jalan tersebut dari pintu masuk Telaga Ngipik di Jalan Tri Dharma Petrokimia Gresik tembus di Kawasan Industri Gresik (KIG) dan keluar di Jalan Jawa Perum Gresik Kota Baru (GKB). Rencananya jalan tersebut bakal dilebarkan hingga 6 meter.
Program peningkatan jalan tersebut berlangsung hampir 2 tahun lebih. Karena terjadi tarik ulur antara PT SI dengan pemkab. Bahkan, menejemen PT SI sempat menghentika proses pengerasan jalan, karena pemkab belum menandatangani kesepakatan pinjam lahan.
"Selain itu, pemanfaatan jalur tersebut juga mengorbankan upaya PT SI mereboisasi lahan eks tambang tersebut. Ratusan pohon yang sudah ditanam ditebang sepanjang jalur tersebut," ungkapnya.(sho)


0
GRESIK-PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (PTSI) melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) mengucurkan bantuan kepada masyarakat Gresik senilai Rp 1.84 milia, yang diberikan secara simbolis oleh Direktur Produksi Suparni kepada Wakil Bupati Gresik, Drs Moh. Qosim, M.Si yang berbarengan dengan buka bersama bersama Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) di Wisma A Yani, Selasa (30/07).
Bantuan Peduli Ramadan yang digelontorkan berupa sarung sebanyak 12.158 buah, baju taqwa sebanyak 4.063 buah, mukena 403 buah, kerudung atau jilbab sebanyak 9.720 buah, baju muslim anak sebanyak 2.485 buah, baju muslim dewasa sebanyak 2.450 serta sebanyak 2.453 paket sembako yang terdiri dari 5 kg beras, 1 liter minyak goreng, 1 kg gula pasir serta 15 bungkus mie instan.
Khusus untuk warga Gresik yakni melalui Kodim 0817 Gresik berupa sarung dan baju taqwa masing-masing sebanyak 459 buah, warga Desa Kedungrukem Kecamatan Benjeng bantuan berupa mukena dan paket sembako masing-masing sebanyak 190 paket, Desa Deliksumber Benjeng bantuan berupa mukena dan paket sembako masing-masing sebanyak 113 paket, bantuan melalui Pemkab Gresik bantuan berupa 2000 paket sembako, RSSG bantuan berupa 50 paket sembako, penerima zakat fitrah bantuan berupa 3000 sarung, masjid dan musholla sekitar perusahaan bantuan berupa 3.604 paket, masyarakat melaui Kecamatan Kebomas bantuan berupa sarung 5.095 buah, kerudung 9.720 buah, baju muslim anak 2.485 buah, baju muslim dewasa 2.450 buah dan melaui Polres Gresik bantuan berupa 2.000 sarung.
"Bantuan tersebut diberikan pada bulan Ramadhan sebagai rasa syukur sekaligus sebagai bentuk kepedulian perusahaan pada masyarakat Gresik,"tandas Direktur Produksi PTSI, Suparni disela-sela kegiatan. (ali/sho)

0
GRESIK-Tim Penggerak (TP) PKK Gresik bekerjasama dengan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Gresik berbagi kasih bersama 541 kaum Dhuafa di pendopo Alon-alon Gresik, Selasa (30/07).
Mereka yang mendapat tali asih yakni pasukan kuning sebanyak 240 orang, tenaga bagian taman sebanyak 99 orang, tenaga bagian draenase sebanyak 80 orang serta santunan kepada 25 anak yatim, loper koran sebanyak 13 orang dan 22 pengangkut sampah rumah tangga dan janda.
Ketua TP PKK Gresik, Hj Maria Ulfa Sambari Halim Rasianti menjelaskan bahwa kegiatan sosial tersebut merupakan. kegiatan tahunan menjelang Hari Raya Iduk Fitri, sebagai bentuk perhatian kepada sesama umat beragama.
"Juga sebagai bentuk silaturachmi juga upaya untuk meringankan beban saudara kita menjelang hari Raya Idul Fitri,"ujarnya.
Diakuinya, bantuan yang diberikan memang tidak seberapa dibanding dengan kebutuhan saat ini. Tapi, bantuan yang diberikan sebagai bentuk terimakasih kepada seluruh pasukan kebersihan, taman maupun draenase serta seluruh elemen masyarakat yang telah berjasa mempertahankan supremasi Piala Adipura.
Sementara itu, Wakil Bupati Drs Moh Qosim M.Si berharap agar kebersamaan yang telah terbina dengan baik hendaknya bisa di pertahankan dan ditingkatkan.(sho)
 

0
GRESIK- Tim Pengerak (TP) PKK Gresik bersama Dharma Wanita Persatuan dan Majelis Ta'lim As-Sakinah menggelar peringatan Nuzulul Qur'an dengan sederhana.
Mereka hanya melaksankan tadarusan dan khataman Al qur'an di Pendopo, Senin (29/07).
Menurut Ketua TP PKK Gresik, Maria Ulfa Sambari Halim Rasianto, bahwa peringatan Nuzulul Qur'an yang dilaksanakan sangat berkesan. Sebab, lantunan ayat-ayat suci Al Qur'an mampu menciptakan suasana yang sejuk dan  damai terlebih dalam suasana Ramadhan.
"Kegiatan semacam ini (tadarusan-red) hendaknya bisa dijadikan kegiatan rutin tahunanoleh ibu-ibu karena sangat bermanfaat,"ujarnya.
Dalam tadarusan, hendaknya harus saling membantu. Yakni, mereka sudah pandai hendaknya harus memberi bimbingan kepada yang kurang mampu dalam membaca Al-Qur'an.
"Jangan kalau sudah merasa pandai atau pintar, lalu seenaknya sendiri tanpa memperdulikan lainnya. Di sini semuanya harus mengikuti aturan yang berlaku. Jika yang belum bisa, terus menyimak,"tuturnya.(sho)


0
GRESIK-Kekhawatiran berbagai kalangan adanya pengalihan isu terkait kebocoran gas Sulfur Dioksida (SO2) yang menimpa warga Desa Roomo, Kecamatan Manyar, mendekati kenyataan.
Sebab, hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) Labfor Mabes Polri Cabang Surabaya menunjukkan pipa gas PT Smelting tidak bocor.
"Laporan sudah kami terima sepekan lalu. Hasil temuan Labfor Mabes Polri tidak menemukan titik gas yang bocor di pipa PT Smelting," ungkap Kasatreskrim Polres Gresik AKP M Nur Hidayat SIK, M.Si,Senin (29/07).
Hasil analisa Labfor Mabes Polri Cabang Surabaya di perusahaan modal asing (PMA) yang berlokasi di Jalan Raya Roomo bukan hanya analisa TKP semata. Tetapi, didasarkan pada record dari gas detector milik PT Smelting yang terpasang hampir di setiap sudut.
"Kalau saya membaca laporannya, dalam catatan gas detector tersebut terekam jelas bila tidak terjadi kebocoran gas SO2 di PT Smelting. Hanya kami juga tidak tahu dari mana gasnya, karena analisanya hanya dilakukan di Smelting,"imbuhnya.
Kendati demikian, Kasat Reskrim AKP Muhammad Nur Hidayat menolak berspekulasi terkait asal kebocoran gas SO2 pada 7 Juli 2013 tersebut. Hanya, dia mengaku bila diminta Labfor Mabes Polri Cabang Surabaya untuk mengirimkan surat pemeriksaan di PT Petrokimia Gresik (PKG). Bahkan, sudah dua kali surat dikirim, namun belum dapat jawaban.
"Dalam posisi ini, kami hanya melakukan administrasinya. Sedangkan tehnis pemeriksaan dilakukan Tim Labfor Mabes Polri Cabang Surabaya. Dan sampai sekarang belum dilakukan pemeriksaan di PKG," katanya.
Karena belum dapat jawaban, tim sempat meminta record gas detector milik PKG. Namun, lagi-lagi pihak manajemen PKG belum bisa memenuhi. Sebab, gas detector milik PKG masih manual. Artinya, semua dilakukan berdasarkan atas catatan.
Kasus kebocoran gas 502 memang rawan adanya pengalihan isu. Sebab, ada indikasi PKG yang dipersalahkan dan dibenturkan dengan masyarakat. Sementara, PMA dilindungi dan terbebas dari kewajiban membayar kompensasi dari kelalian yang dilakukan. Ujung-ujungnya, BUMN yang harus dikorbankan untuk membayar kompensasi.(sho)

0
GRESIK-Untung tak dapat dikejar, malang tak dapat ditolak. Hal itu menimpa Muafi Jauhari (39) warga Jl Sindujoyo gang 1 Kelurahan Sukodono, Kecamatan Gresik. Dia tewas setelah dilindas truk kontainer, Senin (29/07).
Menurut seorang saksi mata, M. Syafi' (46) menceritakan, awalnya Muafi datang dari arah timur menuju keselatan dengan menggunakan sepeda motor honda Supra X 125 bernopol W 6521 GG dengan kecepatan sedang.
"Pada saat berada di Jl Raya Roomo Manyar atau 200 meter dari jembatan Roomo, dia menyerempet becak dan terjatuh kearah kanan. Sedangkan dari arah yang belakang melaju sebuah truk kontainer. Karena posisinya sangat dekat, akhirnya kepalanya terlidas ban truk dan tewas seketika,"tuturnya..
Sayangnya, sopir truk yang mengetahui ada korban yang tewas, langsung tancap gas dan melarikan diri.
Berdasarkan informasi, Muafi hendak mengantar keponakannya yang bernama Bilqis (13) untuk mengikuti pondok Romadon disekolah.
"Saya mau diantar paman ikut pondok romadon disekolah," ujar Bilqis sambil mengusap air mata.Bilqis sendiri, hanya mengalami luka ringan dibagian kaki sebelah kiri.
Sementara itu, petugas Unit Laka Sat Lantas Polres Gresik, Brigadir. Wandi usai melakukan evakuasi jenazah mengatakan, bahwa, pihaknya akan melakukan pengejaran terhadap pelaku.
"Saat ini kami akan melakukan pengejaran terhadap pelaku," tukasnya.(sho)

0
GRESIK-Sebanyak 171 Calon jamaah haji (calhaj)  asal Gresik dipastikan gagal berangkat tahun ini sebagai konsekwunsi dari pengurangan kuota 20 persen dari pemerintah Arab Saudi.
"Sudah dipastikan 171 Calhaj asal Gresik gagal berangkat. Mereka sudah kita kirini surat. Alhamdulillah, mereka bisa mengerti,"ujar Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kemenag Gresik, Khoiruddin Usman disela-sela buka bersama dan peringatan Nuzulul Qur'an, Senin (28/07).
Ditambahkannya, Calhaj asal Gresik  yang harus pending untuk menunaikan rukun Islam ke 5 berdasarkan nomor urutnya.Namun, mereka yang gagal berangkat ibadah  haji tahun ini,  mendapatakan prioritas untuk melaksanakan haji tahun depan.
Pada musim haji tahun ini, Calhaj asal Gresik yang sudah melunasi biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) sebanyak 1.662 orang. Untuk Calhaj tertua atas nama Kalimah (83) Desa Golokan Kecamatan Sidayu. Sedangkan Calhaj termuda atas nama Muhammad Imron T (19) Desa Duduksampyean RT 06 RW 03 Kecamatan Duduksampeyan.(sho)

0
GRESIK-Kineja keuangan  PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (PTSI) pada semester I – 2013 mencatatkan pertumbuhan \yang solid. Laba bersih tercatat Rp. 2,58 triliun atau Rp 436 per saham atau meningkat  22,9% dari periode yang sama tahun 2012.
Pertumbuhan laba bersih PTSI sejalan dengan pencapaian pendapatan yang tercatat sebesar Rp11,4 trilliun atau meningkat 31,9% dibanding periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebesar Rp8,6 trilliun.
Pendapatan tersebut didukung oleh total volume penjualan semen yang tercatat sebesar 12,23 juta ton atau meningkat 18,3% dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 10,32 juta ton, yang terdiri dari volume penjualan dalam negeri sebesar 12,14 juta ton atau \meningkat 18,0%) dan penjualan ekspor sebesar 0,09 juta ton atau meningkat 170%.
Sementara volume penjualan semen nasional tumbuh 7,5% menjadi 27,83 juta ton dibanding periode sebelumnya yang tercatat sebesar  25,89 juta ton.
"Peningkatan penjualan Semen Indonesia yang melampaui pertumbuhan industri didukung oleh beroperasinya Pabrik Tuban IV dan Tonasa V dan semakin solidnya sinergi khususnya di bidang marketing dan distribusi di Semen Indonesia Group, sehingga market share domestik kami mampu meningkat menjadi 43,6% dari tahun lalu sebesar 40,9%. Kami akan terus memperluas pasar dari tahun ke tahun," ujar Direktur Utama Semen Indonesia, Dwi Soetjipto dalam rilisnya, Senin (29/07).
Sebagian besar pendapatan perusahaan berasal dari pasar dalam negeri sebesar  Rp10,91 triliun atau setara dengan 95,53% dari total pendapatan di semester I tahun ini. Pendapatan ini meningkat 26,42% dibandingkan posisi penjualan di periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 8,63 triliun.
Dari pasar dalam negeri, komposisi pendapatan Semen Indonesia yang berasal dari pelanggan di Jawa dan luar Jawa hampir berimbang.
Di semester I 2013, pasar Jawa menyumbang pendapatan senilai Rp 5,72 triliun (52,43% dari total penjualan domestik), sedangkan konsumen di luar Jawa berkontribusi terhadap pendapatan sebesar Rp 5,19 triliun atau sebesar 47,57% dari total penjualan domestik.
Selain mempertahankan dominasi di pasar dalam negeri, Semen Indonesia terus berupaya menggenjot penjualan ke pasar luar negeri, terutama negara -negara di kawasan Asia Tenggara. Sepanjang Januari hingga Juni tahun ini, Semen Indonesia berhasil mencatatkan pendapatan di pasar luar negeri sebesar Rp 511,64 miliar. Jumlah ini melonjak hampir 170% dibandingkan penjualan luar negeri di semester I tahun lalu yang hanya sebesar Rp 30,34 miliar.(sho)

0
GRESIK-Carut marut bangsa Indonesia serta reformasi yang dianggap gagal, menurut anggota Komisi II DPR RI
Zainun Ahmadi merupakan kesalahan dari Presiden.
"Kita menyalahkan Presiden yang harus bertanggung jawab. Karena pimpinan membawa nasib kita,"ujarnya dalam sosialisasi 4 pilar serta buka bersama dengan ribuan konstituen PDIP Gresik yang berlangsung di halanan rumah dinas Wakil Ketua DPRD Gresik, H. Hadi Kusono, Minggu (28/07).
Ditambahkan Caleg DPR RI PDIP dari Dapil X tersebut, sejak jamannya Bung Karno sudah berani menolak utang luar negeri yang membebani bangsa ini.
Namun, pemerintahan SBY dibawah tekanan luar sehingga tidak berani menolak tekanan dari asing. Termassuk ancaman dari negara asing kalau tidak menaikkan BBM.
"Akhirnya terpaksa menaikkan BBM. Pemerintah tidak berani menolak. kalau tidak menaikan BBM hutang tidak akan berikan,"paparnya.
Sebenarnya, lanjut Zainun Akhmadi, kalau 4 pilar ditegakkan, maka perekonomian Indonesia tidak akan terpuruk.
"Maka 4 pilar kebangsaan harus tetap diajarkan ke masyarakat,"tandasnya.
Dijelaskan 4 pilar kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika,
Sebenarnya, 4 pilar kebangsaan yang digagas oleh Taufik Kiemas sudah diajarkan pada era erde baru mellaui program P4 atau Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila, Namun, ketika rezim Soeharto lengser, maka 4 pilar kebangsaan juga ikut hilang.(sho)

0
GRESIK- Rombongan Bupati Gresik yang hendak berangkat ke Bawean sempat kisruh. Bahkan, agenda safari Ramadan di Pulau Bawean nyaris batal.
Pemicunya, otoritas pelabuhan Gresik melarang pelayaran Gresik-Bawean karena gelombang tinggi. Setelah melalui perdebatan sengit, akhirnya rombongan dapat belayar ke Pulau Bawean dengan menumpang kapal Tungkal Samudera 01, Sabtu (27/07).
Informasinya, sejak awal rencana keberangkatan rombongan terancam batal. Pasalnya, sejak sepekan terakhir, rute Gresik-Bawean ditutup oleh Adpel gara-gara gelombang tinggi.
Namun, rombongan tetap nekad untuk berangkat. Alhasil, pihak Adpel sempat melarang pelayaran dilakukan. Pasalnya, perkiraan cuaca masih menyebutkan jika gelombang tinggi.
Namun, perwakilan rombongan melalui kepala Dinas Perhubungan (dishub) ternyata menyebut data itu tak valid. Mereka tetap ngotot jika cuaca sudah membaik.
Setelah melalui perdebatan, akhirnya Adpel memutuskan untuk mengecek kondisi gelombang ke beberapa titik. Mulai dari pos Karangjamuang hingga rig milik Kodeco. Akhirnya, diketahui jika ketinggian gelombang di bawah batas maksimal.
"Jadi, rombongan akhirnya kita perbolehkan untuk berlayar. sebab, kondisi cuaca sudah membaik," kata kasi kepelabuhanan Adpel Gresik, Nanang Affandi kepada media, Sabtu (27/07).
Terkait sempat terjadinya konflik antara dua institusi itu, Nanang menyebut hal itu tidak ada masalah.
"Sebab, adpel berpatokan pada data perkiraan cuaca. Jika dianggap rawan, kami pasti membatalkan," katanya.
Akhirnya, rombongan pun berangkat ke Pulau Bawean. (sho)

0
GRESIK- Pengunjung pusat perbelanjaan Hypermat yang berada di Jalan Kapten Dulasim mendadak geger, Sabtu (27/07) malam. Sebab, pengemis yang beroperasi disitu bernama Mutri (81) asal Dusun Tanggungan RT 04 RW 04. Desa Plumpang Kecamatan Plumpang, Tuban mendadak meninggal di tangga pusat perbelanjaan, tepatnya ditangga bekas tempat karoke NAV tersebut.
Diduga, dia meninggal karena sakit karena ditemukan obat di dalam tasnya dari Puskesmas Industri Gresik. Ketika ditemukan, dia meninggal dalam posisi duduk.
Hal tersebut diperkuat pengakuan dari saksi Darwati (23) asal Dusun Tanggungan RT.04 RW 04 Desa Plupang Kecamatan Plumpang, Tuban. "Sebelumnya korban juga sering mengeluh sakit,"ujarnya kepada petugas.
Selanjutnya, jasad Mutri dibawa ke Kamar Mayat RSUD Ibnu Sina.
Kasat Reskrim Polres Gresik, AKP Muhammad Nur Hidayat SIK, M,Si membenarkan kejadian tersebut. (sho)


0
GRESIK- Kendati pembangunan gedung serbaguna di alon-alon Sidayu sudah beres, tetapi revitalisasi belum selesai. Sebab, Pemkab Gresik harus menyelesaikan beberapa persoalan yang belum tuntas.
"Kalau untuk sarana utama sudah selesai. Namun, masih banyak kekuranganyang harus dibenahi," kata Kepala Dinas PU Bambang Isdianto kepada awak media,Sabtu (27/07).
Penyebabnya,pendanaan proyek tersebut hanya di alokasi dana sebsar Rp 5 miliar untuk pembangunan gedung utama. Sedangkan untuk penataan kawasan alun-alun, Pemkab masih harus mengalokasikan melalui APBD Gresik.
Saat ini, dua tahap pelaksanaan revitalisasi mulai dilakukan. Yakni perbaikan sistem drainase di sekitaran alun-alun, dan rencana revitalisasi PKL disana. Eksekutif mengalokasikan dana senilai Rp 1,671 miliar untuk kedua proyek tersebut. Diproyeksikan, perbaikan drainase sudah tuntas sebelum akhir 2013.
"Sesuai rencana, revitalisasi ini memang menyeluruh," katanya.
Untuk tahap revitalisasi PKL, saat ini sudah memasuki tahap lelang senilai Rp 880 juta.
Dalam revitalisasi PKL, tak hanya menata para PKL. Kata Bambang Isdianto, Pemkab juga berencana menyiapkan sentra khusus untuk menampung para PKL.
"Sehingga, bisa lebih tertata jika dibanding saat ini," katanya.
Untuk , pembangunan gedung serbaguna di Alun-alun Sidayu sudah tuntas. Gedung yang direncanakan jadi pusat kegiatan warga pantura itu sudah hampir rampung 100 persen. Namun ada bebreapa pekerjaan yang hingga kini  belum selesai yakni penyelesaian jalan akses masuk menuju gedung.
Sesuai rencana, gedung di atas lahan seluas 3,8 Hektar diproyeksikan bisa menyediakan 2.500 tempat duduk. Konsepnya seperti layaknya sebuah GOR.
Gedung itu di desain multifungsi Tak hanya dipakai untuk berbagai kegiatan olahraga, gedung itu juga bisa digunakan untuk berbagai jenis kegiatan lain.
"Untuk operasionalnya, kita masih menunggu penyelesaian revitalisasi,"katanya. (sho)


0
GRESIK-Beragam tradisi dan kebiasaan unik tumbuh subur ditengah kehidupan masyarakat. Seperti tradisi jumputan yang berkembang di Desa Sidowungu Kecamatan Menganti.
Masyarakat setempat memberikan santunan hasil jumputan kepada anak yatim pada bulan Ramadan ini.
Tradisi jumputan beras merupakan tradisi yang unik dan berbeda.
Setiap sebulan sekali, warga Desa Sidowungu Kecamatan Menganti mengumpulkan beras yang dikumpulkam oleh relawan dari 16 ibu-ibu setempat dengan berkeliling kampung.
Ketika keliling kampung, relawan tersebut dibuntuti oleh anak-anak untuk mengumpulkan beras.
Menurut sesepuh Desa Sisowungu, bahwa tradisi jumputan beras merupakan warisan nenek moyang untuk menyisihkan sebagian rejeki yang dialokasikan untuk menyantuni anak yatim di pertengahan bulan Ramadan.
Tradisi jumputan yakni beras dijumput oleh relawan sebanyak 7 kali atau tujuh jumput tangan setiap rumah warga. Namun, warga tidak ada paksaan ketika berasnya dijumput.
"Kemudian beras dikumpulkan menjadi satu di panitia setiap bulannya. Dalam satu tahun, hasilnya dijual. Uang hasil penjualan kemudian diserahkan ke fakim miskin dan anak yatim untuk makan dan biaya sekolah,"terang Kasemi (33) salah satu relawan jumputan beras kepada awak media, Sabtu (27/07).
Beras yang dikumpulkan, dijual setelah sholat tarawih di masjid Al-Ihlas desa setempat. Ribuan warga mulai anak-anak hinga manula antri rela antri untuk menyerahkan amplop kepada 26 anak yatim dan 52 orang fakir miskin.
Menurut salah seorang tokoh masyarakat Desa Sidowungu, Muhammad Nasir Cholil (39), anak yatim maupun fakir miskin rata-rata bisa menerima sebesar Rp. 4-5 juta.
"Tradisi ini sudah berlangsung puluhan tah. Saya berharap tetap dilestarikan. Karena tradisi inesuai dengan ajaran Rasulullah,"pungkasnya. (ang/sho)


0
GRESIK-Calon legislatif (Caleg) PPP Gresik diminta tidak melakukan black campaign sesama teman dalam memperebutkan pemilih.
"Jangan melakukan black campaign sesama kader. Kalau berebut nanti kalungan sarung alias kalah tanpa mendapat apa-apa. Makanya, Betapa pentingnya kerjasama antar caleg,"pesan Ketua DPW PPP Jawa Timur, Musyaffa Noer ketika memberikan sambutan dalam acara santunan anak yatim dan pembekalan caleg PPP Gresik yang berlangsung di kantor DPC PPP Gresik, Sabtu (27/07)
Menurutnya, rivalitas caleg bukan sesama kader PPP tetapi dengan caleg dari partai politik lain. Sehingga, antar sesama caleg PPP tidak boleh melakukan blac campaign.
Selain itu, caleg PPP Gresik memiliki kewajiban membesarkan PPP dan berjuang untuk terpilih dan dipercaya masyarakat.
"Sejak ditetapkan menjadi caleg, otomatis semua caleg berkewajiban membesarkan PPP,"tandasnya.
Musyaffa' Noer juga minta setelah lebaran, banner caleg dan bendera PPP wajib berkibar dan memenuhi jalan -jalan untuk sosialisasi sekaligus pencitraan partai.
"Habis lebaran harus penyebaran spanduk, banner untuk pencitraan,"jelasnya.
Caleg PPP Gresik juga diminta banyak melakukan silaturrahmi kepada masyarakat dan tokoh masyarakat. Tujuannya sebagai merangkul pemilih sekaligus pencitraan partai.
"Kalau banner dan spanduk caleg harus posenya tersenyum. Jangan merengut. Nanti siapa yang mau memilih,"imbuhnya.
Mussyafa Noer juga meminta agar Caleg PPP sholat malam. Apalagi, menjelang malam likuran di bulan ramadan.
"Ini meneladani perjuangan baginda rosul,"paparnya.
Musyaffa Noer juga bangga dengan kepengurusan DPC PPP Gresik dibawah komanda H. Nadir yang melaksanakan santunan anak yatim.
"Dengan ketua yang baru, harus ada semangat baru. Santunan anak yatim ini, juga baru pertama kalai dilaksanakan oleh PPP Gresik,"pungkasnya.(sho)

0
GRESIK-PT. Petrokimia Gresik (PKG) dituntut untuk menciptakan inovasi-inovasi terbaru agar dapat bersiang dalam pasar yang semakin ketat di tahun 2013, serta tahun-tahun mendatang.
Salah satunya meluncurkan varian produk terbaru yang dibutuhkan masyarakat dan peluang pasar terbuka lebar seperti Fit Rice.
Fit Rice merupakan beras yang diproduksi oleh PKG dengan indeks glikemiks rendah sehingga sangat tepat bagi penderita diabetes.
Direktur Utama (Dirut) PKG, Ir. Hidayat Nyakman memaparkan, bahwa, Fit Rice merupakan beras yang ditujukan bagi mereka yang menderita penyakit diabetes.
"Serta cocok juga bagi mereka yang mengidap penyakit obesitas, serta ingin melakukan diet,"urainya disela-sela media gathering dan buka bersama, Jum'at (26/07).
Hidayat sangat yakin, jika produknya yang terbaru ini akan mudah diterima oleh masyarakat.
"Kami memahamii apa yang dibutuhkan oleh masyarakat selama ini,"ungkapnya bangga.
Selain itu, Fit Rice akan dilemparkan ke publik dan karyawannya sendiri Hidayat mengatakansemakin mendongkrak penjualan Fit Rice milik PKG.
"Dari segi harga produk kami juga jauh lebih rendah dibandingkan merek lain.Makanya, kami yakin kalau karyawan sendiri juga akan lebih memilih membeli produk ini daripada merek lainnya,"sambungnya.
Berapa banyak Fit Rice akan diproduksi oleh PKG ?. Hidayat Nyakman belum berani memastikan dengan jelas.
"Mungkin masih belum terlalu banyak, karena kemampuan kita memang terbatas. Sementara ini, kita juga masih belum menggandeng perusahaan lain untuk menjalin kerja sama,"imbuhnya.
Sementara itu, Kabag Infokom PKG Heru Widodo menjelaskan bahwa, produk Fit Rice telah dilakukan ujicoba bagi penderita diabetes. Sehingga, produknya tidak diproduksi asal-asalan.
"Karyawan sendiri yang menjadi obyek penelitian sebelum produk diluncurkan,"tandasnya.
Ditambahkannya, Fit Rice merupakan salah satu kontribusi dari PKG untuk mensukseskan program "Indonesia Sehat".(sho)

0
GRESIK- PT. Wilmar Nabati Indonesia (WNI) tak melupakan tanggungjawab sosial meski menjadi perusahaan besar dan berkelas internasional. Apalagi kepada Anak Yatim dan fakir miskin.
Tak berlebihan kalau PT WNI yang salah satu produksinya minyak goreng merek Sania dan Fortune tetap dicintai masyarakat.
Untuk itu, PT WNI menggelar acara buka puasa bersama dan pemberian santunan kepada ratusan anak yatim dan fakir miskin beserta segenap karyawan PT WNI, Jumat (27/07)..
Nampak wajah ceria dan sumringah terlihat dari ratusan anak yatim tersebut.
Salah satu peserta buka puasa bersama, Arif (11) mengaku senang bisa diajak buka bersama oleh PT WNI.
"Saya senang bisa ikut buka puasa bersama teman-teman,"ujarnya.
Selain itu, siswa kelas 5 SD yang sudah ditinggal oleh ayahnya sejak kecil tersebut, berharap jika sudah besar nanti bisa bekerja di PT WNI.
"Kalau sudah besar, saya ingin bekerja disini," katanya.
Sementara itu, Manager Humas PT WNI, Hartono, mengatakan acara buka puasa dan pemberian santunan kepada Ratusan Anak Yatim dan fakir miskin merupakan agenda rutin perusahaan dan sudah menjadi tradisi dari tahun ke tahun.
"Ini merupakan agenda rutin dan perusahaan dan merupakan agenda Rutin dari tahun ketahun," ujarnya.
Program santunan tersebut, kata Hartono, merupakan bentuk tanggung jawab dan sumbangsih perusahaan kepada masyarakat sekitar pabrik.
"Hal ini juga merupakan bukti dan tanggung jawab dan sumbangsih perusahaan kepada masyarakat, khususnya di bulan Ramadan," tegasnya.
Hartono juga mengungkapkan, selain memberikan santunan kepada ratusan anak yatim, pihaknya juga membagikan sedikitnya 3.000 paket sembako kepada fakir miskin.
"Selain kami berikan santunan ini, kami juga memberikan 3000 paket sembako kepada masyarakat, dengan harapan masyarakat juga ikut mendoakan agar PT WNI semakin maju dan jaya," pungkasnya.(sho)


0
GRESIK-Kendati pengajuan anggaran untuk pembangunan Factory Outlet (F0) sudah pernah ditolak oleh dewan, kenyataannya eksekutif tak patah arang.
Buktrinya, alokasi anggaran sebesar Rp. 11 milyar diajukan oleh eksekutif dalam Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA PPAS) rencana APBD Gresik Tahun 2014 mendatang.
Tak pelak, badan anggaran (Banggar) DPRD Gresik kembali menolak alokasi anggaran untuk FO yang dinilai belum urgen serta manfaatnya tak signifikan bagi rakyat.
"Dalam rapat finalisasi antara banggar dan timang (Tim Anggaran Pemkab Gresik), telah disepakati anggaran FO didrop,"ujar anggota Banggar DPRD Gresik, Uman SH diruang kerjanya, Jum'at (26/07).
Ditambahkan Ketua F-PDIP tersebut, alokasi anggaran untuk FO lebih bermanfaat dengan dialihkan untuk infrastruktur yang kondisinya parah di Kabupaten Gresik.
"Seperti jalan di Balongpanggang maupun Benjeng, masih banyak yang rusak,"imbuhnya.
Anggaran lain yang fantastik dan dicoret oleh Banggar DPRD Gresik dalam finalisasi KUA PPAS R-APBD Gresik Tahun 2014 yakni alokasi pemeliharaan Masjid Agung Gresik (MAG) yang meminta sebesar Rp. 15 milyar.
"Kenapa urusan masjid diserahkan ke pemerintah. Mari dipikir bersama-sama dengan umat. Saya yang tidak setuju anggaran itu,"ujar anggota Banggar DPRD Gresik, Ir. H. Abdul Hamid.
Menurut ketua Komisi C itu, kondisi MAG menjadi semakin semrawut kalau permintaan tambahan anggaran sebesar Rp. 15 milyar disetujui. Alasannya, desain yang diajukan jelek.
"Tambah jelek, kalau tetap dipaksakan ada anggaran untuk tambahan pembangunan,"tukasnya.
Sementara itu, Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) tidak memahami alasan pengajuan ulang proyek FO tersebut.
"Yang merencanakan Bappeda,"ujar Kepala DPPKAD Gresik, Hj. Yetty Srisuparyati.(sho)


0
GRESIK-Kinerja PT. Petrokimia Gresik (PKG) dalam semester I melajku sangat pesat. . Laba yang dibukukan sudah mencapai Rp. 500 milyar. Demikian ditegaskan Dirut PKG, Ir. Hidayat Nyakman dalam Media Ghatering yang berlangsujng di Wisma Kebomas, Jum'at (26/07).
"Pada semester I, kita membukukan laba sebesar Rp. 500 milyar,"tandasnya.
Bahkan, PKG sebagai koorporasi tingkat kesehatan mendapat penilaian AAA. Yakni, penilaian untuk perusahaan yang sangat sehat.
"Kita harapkan pemerintah membayar lebih baik sehingga bisa mempertahankan AAA,"ujranya.
Untuk penjualan, PKG sudah membukukan penjualan sekitar Rp. 2,5 trilyun selama semester I tahun 2013. Capaian yang meningkat dibandingkan penjualan pada semester I tahun 2012 lalu.
"Tren produksi kita mulai 2010 terus meningkat. Pada tahun 2013 tak bisa banyak produksi maksimal karena beberapa proyek belum selesai,"tandasnya.
Beberapa proyek yang diharapkan dapat semakin meningkatkan kinerja korporasi yakni perusahaan patungan Petro Jordan yang diharapkan konstruksi sudah selesai akhir tahun ini.
"Kita harapkan konstruksi pada ultah PKG ke 42 bisa diresmikan,"paparnya.
PKG juga mengerjakan proyek revamping serta mengembangkan proyek pergudangan agar bahan baku tertampung di sekitar pabrik.
"Proyek Pabrik Amoniak II yang digadang-gadang, belum klir. Utamanya masalah gas. Kita mohon agar niat baik kita terlaksana.
Kalau kita punya pabrik amoniak II, kita dapat mengurangi 25 persen subsidi karena kita bisa produksi sendiri. Selama ini, kita impor,"pungkasnya.(sho).


0
GRESIK-Jelang Hari Raya, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Gresik membuka posko pengaduan untuk tunjangan hari raya (THR) bagi karyawan, pegawai atau buruh yang tidak diberikan THR oleh perusahaannya. 
Posko tersebut berada di lantai 2 gedung Disnakertrans Kabupaten Gresik di Jl. Permata Perum Bunder Asri.
Menurut Kepala Disnaker Gresik, Siswadi Aprilianto kepada wartawan, Jum'at (26/07) mengatakan, bahwa, karyawan atau buruh yang tidak mendapatkan THR bisa mengajukan pengaduan ke posko tersebut.
Pihaknya akan menindaklanjuti dengan melakukan mediasi dengan perusahaannya.
Sebab, pemberian THR ini sifatnya wajib. Selain itu, Disnaker mengikuti surat edaran dari Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar dalam pelaksanaannya. 
Inti dalam surat edaran itu adalah mengingatkan kewajiban masing-masing perusahaan agar membayar THR kepada karyawannya.
"Pemberian THR ini maksimal adalah H-7 sebelum lebaran,"ujarnya. 
Siswadi juga menyatakan agar para karyawan tidak perlu resah. Dengan membuka posko, ia menyatakan siap merespons semua keluhan masuk.
"Karyawan tidak perlu resah. Dan tidak perlu membuka posko pengaduan sendiri. Kami siap merespons semua keluhan masuk," tegasnya.
Tak hanya itu, Disnaker juga akan memberikan sanksi tegas kepada perusahaan yang mokong.
"Kami juga akan memberikan sanksi tegas kepada perusahaan yang mokong," pungkasnya. (sho)

0
GRESIK- Api cemburu yang menyulut didada mengantarkan tersangka Amirul Choiri (37) warga Desa Banjarsari RT.04 RW.01 Kecamatan Cerme dalam pengapnya ruang tahanan Mapolsek Cerme, Jum'at (26/07).
Pasalnya, dia dilaporkan melakukan pengerusakan dan pengancaman dengan mengunakan senjata tajam oleh Benekdiktus Balu (47) warga Desa Sumberbening RT.11 RW.04 Kecamatan Balerejo, Madiun.
Sebab, Benekdiktus Balu dihajar setelah dicurigai ada hubungan asmara dengan mantan istri Amirul Choiri meskipun hanya dinikahi siri.
Kejadian berawal ketika tersangka yang dibakar api cemburu datang di rumah saksi Sulasni sekitar pukul 18.30 WIB di Desa Banjarsari Kecamatan Cerme, Senin (22/07) lalu. Kemudian dia menyuruh Sulasni menelpon Benekdiktus Balu dan berpura-pura menawarkan ada tanah dijual.
Setelah Benekdiktus Balu datang bertemu, Tersangka Amirul Choiri berjabat tangan dan langsung melakukan penganiayaan dengan cara memukul dengan tangan kosong pada kepala kiri korban.
Kaget mendapat serangan, Benekdiktus Balu berusaha menghindar. Tapi tersangka yang sudah kalap justru mengambil sabit di warung depan rumah Sulasni dan mengancam dengan mengunakan sabit.
Tapi, Benekdiktus berhasil kabur yang membuat Amirul Choiri semakin murka dan melakukan pengerusakan yakni membanting helm milik Benekdiktus hingga pecah.
Akibat kejadian tersebut, Benekdiktus Belu memar pada kepala bagian kiri. Kemudian, kejadian yang menimpanya dilaporkan ke Polsek Cerme.
Mendapat laporan tersebut, petugas memanggil tersangka untuk dimediasi dengan pelapor untuk melakukan perdamaian.
Namun, Benediktus Belu tetap ngotot tak mau berdamai dan meminta perkara dilanjutkan. Alhasil, tersangka Amirul Choiri dijebloskan dalam tahanan Polsek Cerme untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Muhammad Nur Hidayat SIK, M.Si membenarkan penahanan tersangka penganiayaan tersebut. (sho)

0
GRESIK-Momentum bulan Ramadan juga dapat dijadikan ajang melatih kepedulian dan kepekaan sosial dengan bershodaqoh. Seperti yang dilakukan siswa kelas 1 dan 2 SD Muhammadiyah GKB.
Setiap siswa diwajibkan membawa bekal untuk berbuka 2 bungkus dimana 1 bungkus untuk di nikmati sendiri saat berbuka di sekolah dalam PKDA. Sisanya, 1 bungkus di kumpulkan di sekolahan untuk selanjutnya di bagikan kepada tukang becak , tukang sampah yang kebetulan lewat di jalan depan sekolah yang berlokasi di jalan Sumatera, GKB tersebut, Kamis (25/07).
Penanggung jawab kegiatan PKDA di SDM GKB, M Taufiq menjelaskan bahwa siswa sejak dini di latih puasa , solat jamaah dan berbagi saat berbuka puasa.
"Ternyata para wali murid sangat antusias mendukung kegiatan tersebut dan anak anak sangat suka dan punya pengalaman batin tersendiri ," tegasnya di sela sela mendampingi anak anak membagi takjil .
Seperti pengakuan Ni`mah (7) siswi kelas 1 yang ikut membagikan takjil ini mengaku begitu terharu ketika ada pemulung tua tetapi tetap berpuasa.
"Masih puasa, pak ?. Ini nanti di buat takjil, ya," ujarnya sambil menyerahkan takjil. (ali/sho)


0
GRESIK- Bongkar pasang kabinet di era rezim Bupati Sambari Halim Radianto sudah bergulir untuk kedelapan kalinya. Kamis (25/07), sebanyak 445 pejabat dilantik di Ruang Mandala Bakti Praja.
Sebanyak 12 pejabat eselon II/b ada 3 orang pejabat yang mendapatkan promosi dan sisanya tukar posisi. Mereka yang promosi yakni Andhy Hendro Wijaya yang mulanya sebagai Kepala Bagian Humas eselon III/A naik menjadi Asisten Ekonomi menggantikan Bambang Sugati. Sedangkan Bambang Sugati menggantikan posisi Mighfar Syukur  sebagai Asisten Administrasi Umum. Selanjutnya Mighfar Syukur menempati kursi staf ahli Bupati.
Adi Yumanto sebagai kepala Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan
 dan Indah Sofiana sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat. Kedua penjabat tersebut dipromosikan setelah organisasi yang bersangkutan yang mulanya hanya kantor naik menjadi Badan.
Tarso Sagito yang sebelumny sebagai Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) pindah tugas menjadi staf ahli. Kedudukannya digantikan oleh Siswadi Aprilianto yang sebelumnya Kepala Disnakertrans. Kemudian Disnakretrans ditempati Mulyanto yang mulanya sebagai Asisten I. Untuk i Asisten I dijabat Tursilo Hariogi. Pindah posisi juga dialamai Abu Hasan yang pada beberapa tahun terakhir menduduki jabatan sebagai staf ahli Bupati, kali ini mengisi jabatan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPPD) bertukar dengan Hari Sucipto.
Untuk pekabat eselon III, kursi panas Kepala Bagian Humas Setda Gresik yang ditinggalkan Andhy Hendro Wijaya diisi oleh Agus Setya Prambudi. Penjabat baru humas eselon III/A ini merupakan pejabat yang dipromosikan. Agus Setya Prambudi
 mulanya menjabat Sekretaris Kecamatan Kebomas eselon III/B. Selain Pejabat eselon II, pada Pelantikan kali ini Bupati Gresik juga menugaskan 5 orang camat baru. Mereka adalah Abdul Adim sebagai Camat Sangkapura, H. Imam sebagai Camat Tambak, Suropadi sebagai Camat Cerme, Suprapto sebagai Camat Dukun, Satriyo U sebagai Camat Kedamean dan Hari Syawalludin sebagai Camat Duduksampeyan.
Menurut Bupati Dr. Sambari Halim Radianto, bahwa, pelantikan mutasi ini sudah melalui proses yang panjang. Sekitar 3 bulan prosesnya beralngsung.
"Penempatan seseorang bukan karena kedekatan atau sesuatu hal. Tapi profesionalitas. Bahkan kami sampai minta bantuan pihak perguruan tinggi untuk melakukan fit and proper test,"katanya.
Pihaknya bersama baperjakat melakukan rekam jejak pre stasi loyalitas dan banyak hal untuk menempatkan seseorang.
"Bahkan kurang 5 menit saja sebelum pelantikan ini berlangsung, kami masih melakukan perubahan perubahan," katanya.
Sementara Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Saputro mengatakan, kali ini Bupati melantik sebanyak 445 Pejabat baru. Rinciannya 12 orang Pejabat setingkat eselon II/B, 25 orang pejabat eselon III/A, 39 pejabat eselon III/B, 208 pejabat eselon IV/A, dan 32 Pejabat eselon IV/B. sedangkan Pejabat fungsional masing-masing 102 Kepala Sekolah, 22 Pengawas, dan 5 orang Penilik.
Dalam kesempatan terpisah, Kabag Humas anyar, Agus Setya Prambudi menyatakan siap melaksanakan tugas sebagai Humas.
"Sebagai Penjabat Humas, kami akan selalu melakukan koordinasi baik dengan pejabat terkait terutama dengan insan Pers. Kami menganggap Pers adalah unsure penting dalam kinerja kami. Pers sebagai Mitra kita dalam memberikan informasi serta sosialisasi tentang program Pemerintah kepada masyarakat" katanya.(sho)


0
GRESIK-Pertumbuhan Penduduk Kabupaten Gresik termasuk tinggi. Angka kelahiran sekitar 1,6 persen sampai 1,8 persen diatas rata-rata Nasional yang hanya 1,4 persen. Sedangkan imigran penduduk berkisar 200 sampai 400 jiwa. Sebaliknya, angka kematian tergolong rendah. Demikian disampaikan Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPP KB) Gresik, dr. Adi Yumanto dalam sosialisasi dan pembekalan pelaksanaan Kesatuan gerak PKK – KB Kesehatan di Putri Mijil, Kamis (25/07).
Dijelaskan bahwa program KB Kes, sudah di mulai sejak 1994. Namun perkembanganya belum begitu menggembirakan.
"Dengan sosialisasi dan pembekalan bagi stakeholders kesehatan mampu meningkatkan tarap hidup masyarakat
serta menyadarkan masyarakat akan pentingnya kesehatan. Visi program KB yaitu penduduk tumbuh,"ujarnya.
Ketua TP PKK Gresik, Ny. Maria Ulfa Sambari menjelaskan, bahwa, melalui Kesatuan Gerak PKK-KB Kesehatan memperkuat kelompok dasa wisma dan posyandu dalam pencapaian MDG's.
"Memang tidak mudah, namun dengan tekat yang kuat, hal ini bisa terealisasi,"tuturnya .
Untuk merealisasinya di perlukan beberapa hal di antaranya meningatkan jumlah kelompok dasawisma, meningkatkan jumlah dan ketrampilan kader yang memadai, meningkatkan jumlah rumah tangga ber-PHBS, meningkatkan kualitas dan kuantitas sasaran kesehatan di masing-masing wilayah.(sho)

0
GRESIK-Jasa penukaran uang yang tersebar di sepanjang Jl. Dr. Wahidin Sudiro Husodo diberikan himbauan atau pendekatan dialogis oleh Kasat Sabhara Polres Gresik, AKP Abdul Rokib untuk mencegah tindak kriminal maupun aksi curang yabg dilakukan penyedia jasa penukaran uang di pinggir jalan.
"Kita melakukan pemeriksaan pada jasa penukaran uang dipinggir jalan sebagai upaya preventif serta pendekatan dialogis. Jangan sampai ada satu atau dua lembar uang yang sengaja dikurangi sehingga merugikan masyarakat,"ujarnya, Kamis (25/07).
Sejauh hasil pemeriksaan yang dilakukan anggota Sabhara Polres Gresik, belum ditemukan adanya kecurangan dengan mengurangi jumlah uang yang menjadi komoditas transaksi.
"Sementara belum ada temuan uangnya berkurang,"pungkasnya.
Himbauan lain dari AKP Abdul Rokib yang diberikan kepada penjual jasa penukaran uang yakni usahanya jangan sampai menjadi sasaran pelaku tindak kriminal. Sebab, ada kemungkinan penjahat yang akan membawa kabur uang yang dibeber oleh penjual jasa penukaran uang tersebut.
"Saya minta, antar penjual jasa penukaran uang jangan saling berjauhan sesama teman. Minimal harus ada temannya,"papar Abdul Rokib.
Sedangkan salah satu penjual jasa penukaran uang yang mangkal di depan Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Budparpora) Gresik bernama Sholahudin (35) mengaku kalau ada masyarakat yang komplain akan uang yang berkurang, maka akan dilayani dengan meminta identitas diri (KTP) untuk dicatat dan ditindaklanjuti.
"Kalau ada yang komplain, kita minta meninggalkan copy identitasnya dan kita catat untuk tindaklanjuti,"ujar lelaki yang mengaku berasal dari Desa Wadak Lor Kecamatan Duduksampeyan itu.
Dalam menjalanakan usahanaya, Sholahudin menjual uang pecahan senilai Rp. 100.000,- ribu menjadi sebesar Rp. 110.000,-.
Keberadaan jasa penukaran uang menjelang lebaran, bagi masyarakat dirasakan sangat membantu. Seperti pengakuan Heru (37) warga asal Bulurejo kecamatan Benjeng yang kebetulan tukar uang pecahan tersebut.
"Kita merasa terbantu dengan adanya tukar uang ini. Saya tukar uang untuk persiapan lebaran,"puyngkasnya(sho)


0
GRESIK-Hampir 901 siswa berprestasi mulai tingkat SD hingga SMA mendapat kucuran program beasiswa dari PT. Petrokimia Gresik (PKG) yang usianya memasuki ke 41 tahun tersebut.
Penyerahan beasiswa tersebut dilakukan oleh Direktur Utama (DIrut) PKG, Ir Hidayat Nyakman mendampingi Wakil Bupati (Wabup) Drs. H.Moh Qosim M.Si yang berlangsung di masjid Nurul Jannah, kompleks perumahan PKG, Kamis (25/07).
"Bantuan ini, kita berikan pada siswa untuk semua tingkatan,"ujarnya seusai penyerahan beasiswa.
Selain memberikan beasiswa kepada siswa berprestasi, sambung Hidayat Nyakman, perusahaan pupuk terlengkap se-ASEAN ini juga memberikan bantuan untuk 20 panti asuhan dan 15 pondok pesantren (Ponpes) di Kabupaetn Gresik.
"Khusus bantuan pada panti asuhan dan pondok pesantren, total dananya mencapai Rp 70 juta", imbuhnya. Ditambahkan Hidayat Nyakman, bahwa, pihaknya akan berupaya meningkatkan jumlah dana coorporate social responbility (CSR) pada tahun-tahun ke depan. Untuk program beasiswa siswa berprestasi saja, PKG mengelontor hampir Rp. 500 juta.
"Meskipun dana CSR yang kita bagikam besarnya tak seberapa, namun kami berharap dapat sedikit meringankan beban masyarakat. Komitmen kami ke depan, PKG akan terus meningkatkan dana CSR bagi masyarakat,"pungkasnya.(sho)


0
GRESIK-Jajaran Polres Gresik tak mau kecolongan dalam segala bidang untuk pengamanan selama Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri. Untuk itu, seluruh Kapolsek dikumpulkan oleh Kapolres Gresik AKBP Ahmad Ibrahim SIK, M.Si di Mapolres Gresik untuk kooordinasi sekaligus mengecek kesiapan kendaraan mobil patroli Polsek-Polsek, Kamis dini hari (25/07).
Sebenarnya, Kapolres Gresik sudah mengadakan patroli pengamanan secara rutin. Kendati demikian, pengamanan tetap ditingkatkan seperti mencegah aksi sweeping oleh organisasi masyarakat (ormas) yang tidak memiliki kewenangan untuk melakukan penertiban dan melakukan tindakan yang melanggar aturan.
 "Kami  juga melaksanakan patroli dialogis dan mencegah aksi sweeping dari ormas yang  melanggar hukum. Kita juga mencegah tindakan asusila sehingga tidak ada aksi sweeping oleh ormas yang tak mnemiliki kewenangan,”paparnya.
Untuk itu, Kapolsek diminta mengadakan dialogis dengan tokoh agama maupun tokoh masyarakat. Sehingga,bulan puasa tidak ternodai dengan tindakan sweeping oleh ormas yang tak memiliki kewenangan karena melakukan penertiban tempat-tempat yang dijadikan ajang asusila. 
“Kapolsek harus lebih dulu melakukan antispasi dengan tokoh agama maupun tokoh masyarakat agar tidak didahului oleh ormas,”ungkapnya.
Diakui Kapolres AKBP Ahmad Ibrahim, menjelang Hari Raya Idul Fitri, kriminilitas cendertung semakin meningkat. Untuk itu, pihaknya juga telah melakukan tindakan antisipasi pengamanan. Seperti pengamanan Bank, pegadaian, toko emas yang dilakukan pada jam kerjanya.

“Kita juga back up pengamanan untuk Polres tetangga seperti Sidoarjo, Surabaya maupun Lamongan,”tandasnya.
Pengamanan yang dilakukan seperti melakukan pemeriksaan dan antispasi terorisme yang masuk ke wilayah hukum Gresik. Untuk itu, kendaraan yang berpotensi membawa bahan peledak juga dilakukan pemeriksaan. Sedangkan kemungkinan teroris yang masuk melalui jalur laut,  menurut Kapolres Gresik masih belum memungkinkan saat ini. Sebab, gelombang sangat tinggi sehingga kapal tidak ada yang berlayar.
“Setiap hari hari, kita melakukan pemeriksaan,”pungkasnya.(sho)
0
GRESIK-Anggota Dewan Pertimbangan DPP Partai Demokrat (PD), Jenderal (Purn) Pramono Edi Wibowo dalam sambutanya ketika mengikuti Safari Ramadan di Masjid Jami' Darussalam Desa Wadeng Kecamatan Sidayu mengatakan, bahwa, Ibas-sapaan Edi Bhaskoro Yudhoyono adalah keponakan dalam hubungan kekeluargaan.
" Jadi kalau memanggil saya adalah Om. Kalau di partai jabatan saya lebih tinggi dari Ibas. Itulah perjalan hidup manusia.Masyarakat mengingat warna biru di setiap aktivitasnya. Terlebih lagi, untuk menyerap aspirasi masyarakat. Karena dengan lambang warna biru, semua akan sejahtera. Dan salurkanlah nanti pada pileg, anggota dewan asal partai demokrat untuk aspirasinya,"tandasnya ketika didaulat memberikan sambutan, Rabu (24/07).
Secara terpisah Ketua DPC Demokrat Gresik, H Samwil mengatakan bahwa tujuan kunjungan Sekjen DPP Demokrat murni untuk silaturahmi dan memberikan bantuan ke masjid, serta memberikan santunan pada fakir miskin serta anak-anak yatim piatu.
"Tujuannya juga untuk menyerap dari aspirasi masyarakat, yang notabenya masyarakat Desa Wadeng merupakan pengelolah pupuk organik. Sekali lagi saya tegaskan, bahwa kedatangan sekjen PD beserta rombongan, bukan kampanye presiden dan pileg, namun murni Safari Ramadan,"pungkasnya.(sho).

0
GRESIK- Warga Dusun Pedukuhan RT 05 RW 05 Desa Suci Kecanatan Manyar dihebohkan dengan aksi nekad yang dilakukan Ahmad Zainudin (31) warga setempat.
Pasalnya, lelaki yang tidak memiliki pekerjaan tersebut, nekad mengakhiri hidup dengan menggantung diri di rumahnya.
Sebenarnya, akhi tersebut sempat dipergoki oleh warga yang segera memberikan pertolongan. Sebab, ketika diturunkan dari tali gantungan, masih ada tanda-tanda hidup.
Langsung saja, dilarikan ke rumah sakit terdekat uintuk mendapatkan pertolongan medis. Namun sayang, Ahmad Zainudin menghembuskan nafas terakhir dalam perjalanan.
Kasat Reskrim Polres Gresik, AKP Muhammad Nur Hidayar SIK, M.Si membenarkan kejadian tersebut.(sho)

0
GRESIK-Ribuan konstituen dan simpatisan, pengurus DCP Partai Demokrat (PD) Gresik, para legislator dari F-PD DPRD Gresik memadati Masjid Jami' Darussalam Desa Wadeng Kecamatan Sidayu untuk mengikuti Safari Ramadhan yang dihadiri oleh Sekretaris Jendral (Sekjen) DPP PD, Edi Bhaskoro Yudoyono, Rabu (24/07).
Dalam kegiatan tersebut, Ibas-sapaan akrab Edi Bhaskoro Yudhoyono- didampingi anggota Dewan Pembina PD, Pramono Edi Wibowo memberi santunan dan bingkisan kepada ratusan anak yatim.
Menurut Ibas, Safari Ramadan yang dilakukan bertujuan untuk sosialisasi dan memenangkan pasangan Cagub Soekarwo-Syaifullah Yusuf (KarSa) dalam pemilihan gubernur (Pilgub) bulan depan.
"Selain silaturrahim, Safari Ramadan ini untuk sosialisasi sekaligus memenangkan pasangan KarSa dalam Pilgub nanti. Kita sangat mengapresiasi pasangan KarSa,"ujarnya seusai penyerahan santunan dan bingkisan anak yatim.
Untuk itu, Ibas juga meminta DPC PD Gresik, untuk oul out memenangkan KarSa. Sebab kemenangan KarSa yang kedua kalinya merupakan modal PD. Baik untuk pemilu legislatif, maupun dalam pemilihan presiden (Pilpres) nanti.
Ternyata, kehadiran Ibas memberi magnit tersendiri bagi kaum ibu. Buktinya, ketika keluar dari serambi Masjid Jami' Darussalam menjaqdi rebutan ibu-ibu untuk bersalaman maupun foto bersama.(sho)


0
GRESIK - Terdakwa bapak bejat yang menghamili anak kandungnya, Sucipto (49) warga Jl.Diponegoro 8 Desa Cerme Lor Kecamatan Cerme, dituntut hukuman penjara selama 10 tahun oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Munarwi SH dalam sidang lanjutan yang berlangsung di PN Gresik, Rabu (24/07).
Selain itu, terdakwa juga dibebani untuk membayar denda Rp. 60 juta dengan ketentuan, jika denda tersebut tidak dibayar diganti dengan kurungan selama 4 bulan.
"Terdakwa terbukti secara secara sah dan meyakinkan melanggar Pasal 81 ayat (2) UU No.23 tahun 2002 tentang perlindungan anak. Dimana, terdakwa dengan sengaja memaksa, merayu anak untuk di setubuhi. Apalagi korban merupakan anak kandungnya sendiri," urai Munarwi dalam tuntutannya.
Dijelaskan, perbuatan terdakwa dilakukan beberapa kali dirumah sendiri tanpa sepengetahun istrinya yang mengalami kebutaan hingga korban sebut saja Bunga (13) hamil dan malhirkan anak hasil benih ayah kandungnya sendiri.
Untuk itu, jaksa menilai bahwa tindak pidana yang dilakukan ini dasarkan pada pemaksaan serta pengancaman pada korban yang masih anak kandungnya sendiri.
Sehingga jaksa menjerat terdakwa dengan Pasal 81 ayat (2) UU No.23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.
Sidang dengan Majelis Hakim yang diketuai Mustajab SH ditunda minggu depan dengan agenda putusan. (him/sho)

0
GRESIK-Sebanyak 80 Kepala Desa (Kades) yang terpilih masa bakti 2013-2019 dalam gelombang terakhir pemilihan kepala desa (Pilkades) di Kabupaten Gresik, akhirnya dilantik Bupati Sambari Halim Radianto di aula Mandala Bakti Praja Kantor Bupati Gresik, Rabu (24/07).
Hanya. Kades Tambak Kecamatan Tambak, Sundusiyah yang tak bisa hadir dalam pelantikan karena cuaca buruk sehingga tidak ada kapal yang berlayar.
Bupati Dr. Sambari Halim Radianto, ST, M.Si menjanjikan akan melantik Sundusiyah pada 27 Juli 2013.
"Kalau tidak aral melintang, pada 27 Juli 2013 kami akan melakukan Kunjungan kerja ke Pulau Bawean. Sekaligus akan melantik Kades Tambak", ujarnya saat berpidato dihadapan kades dan undangan yang hadir.
Sambari menghimbau agar para Kades yang dilantik supaya bisa meningkatkan persatuan dan kesatuan di desanya.
"Datangilah untuk bersilaturahmi kepada rival anda yang tidak terpilih. Jadikanlah diri anda yang tidak hanya dimiliki oleh pendukung anda, tapi menjadi pemimpin yang dimiliki oleh seluruh masyarakat didesa anda,"tandasnya. 
Tentang adanya ketidakpuasan beberapa kades yang merasa pelantikannya sebagai kades diulur-ulur, Sambari menyatakan banyak sms yang masuk, yang menyatakan nasibnya sebagai kades terpilih merasa 'digantung' karena tidak segera dilantik. Pasalnya, masa bhakti kades lama baru berakhir pada 18 Juli 2013.
" Kalau dilantik sebelum tanggal itu maka aka nada 2 Kades dan itu akan berdampak hukum,"pungkasnya.(sho)


0
GRESIK-Tukang batu bernama Parman (30) warga Desa Palemwatu Gg IV RT. 07 RW. 04 Kecamatan Menganti yang ditemukan meninggal ketika bekerja memperbaiki rumah Umar (53) warga Dusun Glintung RT. 05 RW. 05 Desa Kepatihan Kecamatan Menganti, Rabu (24/07).
Diduga dia kesetrum dan meninggal dengan kondisi tergeletak didek atas rumah.
Informasinya, kejadian bermula ketika Parman memotong kabel dan menginjak genangan air diatas dek rumah tersebut. Air genangan tersebut sisa semalaman hujan merata terjadi di Gresik. Ketika memotong kabel listrik tersebut, Parman diduga kesetrum dan meninggal di tempat kejadian.
Parman bekerja melakukan pengecoran dek. Tetapi sebelum ngecor, dia bertanya dari atas deck kepada Umar selaku pemilik rumah. karena ada disitu.
Oleh Umnar, pertanyaan terkait kabel dijawab tidak berguna. Diduga setelah mendapat jawaban, Umar langsung memotong kabel.
Sebab, tidak berselang lama diatas deck cor ada bunyi suara grobyak. Karena curiga, Arif sebagai rekan kerja segera melongok keatas deck dan melihat korban sudah pingsan dan disebelahnya terdapat kabel yang diputus.
Selanjutnya, Parman diturunkan dari atas deck dan dikirim ke RS Darus Syifa Benowo Surabaya. Sayang, nyawanya sudah tak tertolong lagi.
Kapolsek Menganti, AKP Ludiro, menjelaskan bila korban adalah pekerja, yang diperintahkan mandornya mengerjakan borongan rumah yang bocor.
"Saat bekerja memotong kabel yang ada aliran listrik, akhirnya tersengat dan meninggal dunia ditempat kejadian," terangnya.(sho)



0
GRESIK-Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF) Gresik menggelar buka puasa bersama komunitas tukang becak, anak dan bunda yatim peserta program pembinaan kewirausahaan untuk yatim binaan YDSF Gresik, Selasa (23/07)
Sebanyak 100 orang hadir di acara yang merupakan bentuk kepedulian YDSF terhadap warga sekitar yang berada di Jalan Panglima Sudirman. "Acara ini memang selalu diadakan setiap tahun untuk menjalin keakraban dengan warga sekitar kantor kas YDSF. Pendanaan acara ini keseluruhan berasal dr para donatur," ujar Kepala Kantor Kas YDSF, Arief Prasojo.
Selain bukber, mereka yang hadir mendapat siraman rohani Ustad Muhammad Nur Fathoni.
"Bila di Arab Saudi menjelang berbuka di setiap pojok masing-masing shof itu sudah di pasangi shufroh (sajadah kecil). shufroh itu mereka gunakan untuk batas tempat bagi-bagi ta'jil untuk orang berbuka. Begitu tiba waktu berbuka Mereka sibuk nyari orang untuk makan jamuannya,"jelasnya. (ali/sho)


0
GRESIK-Dihadapan penyidik, tersangka Irkan Saputro (25) dan Edi Eswantoro (22) keduanya warga Dusun Blimbing RT. 02 ,RW.02 Desa Karangan Kecamatan  Bareng, Jombang mengaku kalau sebenarnya tidak bermaksud menjual pil koplo.
Namun, adanya permintaan dari pelanggannya ketika mengantarkan ayam pesanan tersebut, membuat Irkan tergiur dengan imbalan uang bensin sebesar Rp 50 ribu.
"Saya minta tolong kepada Edy Eswanto untuk mencarikan barang itu,"ujarnya di hadapan penyidik Sat Reskoba Polres Gresik, Selasa (23/07).
Tersangka Edy Eswanto banyak kenalan teman pengamen sehingga mudah mendapatkan barang tersebut,
Namun apes, belum sempat barang tersebut diberikan kepada pemesannya Irkan terlebih dahulu diringkus polisi.
"Saya baru kali ini menjual. Itupun saya diminta untuk mencarikan , saya di kasih uang bensin Rp 50 ribu,"sesalnya.(sho)

0
GRESIK-Kakak beradik Edi Eswantoro (22) dan Irkan Saputro (25) keduanya warga Dusun Blimbing RT. 02 ,RW.02 Desa Karangan Kecamatan  Bareng, Jombang, terpaksa berlebaran di balik terali besi.
Pasalnya, pengantar ayam tersebut tertangkap tangan mengedarkan pil berlogo LL di perempatan Legundi Kecamatan Driyorejo. Alhasil, dijebloskan dalam tahanan Mapolres Gresik, Selasa (23/07).
Penangkapan berawal ketika Irkan Saputri mengantar pil koplo sebanyak 200 butir, kepada salah seorang pemesanan, yang juga pembeli ayam langganannya.
Mereka sepakat untuk bertemu di Jalan Raya Legundi Kecamatan Driyorejo. Namun, polisi yang sudah mengincarnya, langsung menyergapnya.
Saat disergap oleh polisi, tersangka hanya bisa pasrah. Pasalnya, saat melakukan penggeledahan di tas hitam yang dicangkong, polisi menemukan barang haram tersebut.
Kasat Reskoba Polres Gresik, AKP Sutopo mengatakan, bahwa, polisi juga mengamankan barang bukti berupa pil warna putih berlogo LL sebanyak 200 biji, uang hasil penjualan sebesar Rp 250 ribu dan dua unit HP merk China.
"Tersangka saat dan  barang bukti saat ini kami amankan" katanya.
Akibat perperbuatannya kedua tersangka, polisi menjerat pasal 196 UU RI No 36/2009 tentang Kesehatan dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara.(sho)
0
GRESIK- Kendati nama sanggar Lukis anak " Daun " yang berlokasi di Desa Banjarsari Kecamatan Cerme kurang dikenal di kampungnya, tetapi namanya sudah terukir di kancah internasional.
Pasalnya, beberapa kali menjadi juara, baik di; Inggris, Amerika, Jepang ,Kanada, India. Bahkan pada Juli ini sanggar Daun menyabet 6 juara sekaligus.
Dibawah tangan dingin Arik Wartono, lulusan seni rupa IKIP Negeri Surabaya ini, mampu melahirkan juara lukis kaliber internasional.
Seperti yang diraih Thifalia Raudina Mahardya (7) yang baru naik kelas 2 SD swasta di Surabaya . Dia berhasil mendapat 4 juara di tingkat internasional. Bahkan, 3 prestasinya diumumkan pekan ini.
pasangan M Gigih Mahardika (34) dan Citra Anandya (32) ini kalau disekolahannya sering cuek dan tidak memperhatikan pelajaran seni rupa, padahal  Thifa sejak TK B sudah belajar pada Ustadz Arik, dan sudah beberapa kali mendapat kejuaaraan internasional.
Kejuaraan yang diraih yakni Star Artist of 14/06/2013 Picasso Art Contest, India, First Place Winner ofSummer 2013 Kids Art Contest diArt Made Easy, Tema Summer Fun, South Carolina,USA, Excellent Prize of The 2 End World Cup Live Painting Competition Global Charity Event, tema Frienship, Vancouver, Canada dan First Prize Winner in the june 2013 international children's art competition on the theme of Bridge in the Junior Category, Look and Learn art, London UK.
Begitu juga yang diraih Kennard Alvaro Hadinata (5) dengan mendapat Second Place Winner of Summer 2013 Kids Art Contest di Art Made Easy, thema Summer Fun, South Carolina , USA. Putra pasangan Lie Hadinata (35) dan Ira Kurnia Santoso (35) ini baru dapat juara.   
Hal sama diperoleh Claudine Alexa Melody Hastono ( 8) dengan mendapat Star Artist of 14/06/2013 Picasso Art Contest , India. Dia merupakan putra pasangan Oen Ary Pranoto Hastono ( 37) dan Sisca Maya Yulian Ningrum ( 35).
Sebenarnya, mereka yang meraih juara internasional, kebanyakan tak tertarik urusan seni rupa disekolahnya. Pasalnya gaya mengajar seni rupa di sekolahan masing masing kan hanya secara umum. Bahkan terbanyak guru bidang study ini malah berasal dari bidang yang lain.
Sementara itu, pendiri dan pembina Daun sanggar lukis Daun, Arik Wartono, Senin (22/07) menjalaskan bahwa prinsip dalam mengajar adalah mengenal karakteristik masing masing anak.
"Sebagai pembimbing, kita harus tahu dan jeli masing masing siswa. Nah, kita tinggal memoles saja. Kita hanya memberi penguatan pada bidang yang sudah di senangi masing masing anak. Sehingga sanggar Daun punya trade tersendiri", jelasnya. (ali/sho)