BERITA HARI INI

Satpol PP Hentikan Pengurukan Perumahan Grand Verona


GRESIK-Satpol PP menghentikan aktivitas angkutan galian C untuk proyek pembangunan perumahan Grand Verona di depan RSUD Ibnu Sina.
Sebab, pengangkutan galian C yang dilakukan developer tersebut dianggap ngawur. Imbasnya, jalur utama Gresik-Lamongan di kawasan Bunder menjadi kotor dan rawan terjadi kecelakaan.
Penutupan itu bermula dari laporan warga sekitar terkait ngawurnya aktivitas angkutan galian yang keluar masuk ke lokasi proyek. Pasalnya, lalulalang truk menyisakan sisa galian yang tercecer di sepanjang jalan di kawasan itu. Akibatnya, selain kotor, jalan utama Gresik-Lamongan itu licin. "Sebenarnya, kami sudah sempat memberi teguran agar segera dibersihkan, Namun, ternyata himbauan itu tidak ditanggapi," kata kepala Satpol PP Arif Wicaksono, kepada awak media, Rabu (31/07).
Akhirnya, Satpol PP menutup sementara aktivitas proyek tersebut. Begitu tiba di lokasi, petugas langsung memalang pintu masuk perumahan.
Ssekitar 30 aparat Satpol PP langsung menutup akses masuk menuju lokasi proyek perumahan baru dengan dua truk milik Satpol PP juga dipalang di pintu masuk.
Akibatnya, puluhan truk pengangkut galian C yang hendak masuk lokasi proyek akhirnya tertahan. Seluruh truk terpaksa berjejer di ruas sebelah kiri jalur utama pantura di Bunder.
Tak lama berselang, perwakilan Satpol yang dipimpin Kasi Ops Roni Subiantoro akhirnya melakukan perundingan dengan perwakilan developer.
Memang aktivitas galian C di wilayah Gresik semakin tak terkendali. Bahkan, ada dugaan kalau galian C yang dikeruk tanpa memilih ijin pertambangan. Tetapi disiasati dengan ijin pemerataan yang kenyataannya diangkut keluar untuk diperjualbelikan sebagai urukan.(sho)


0 komentar for "Satpol PP Hentikan Pengurukan Perumahan Grand Verona"

Leave a Reply

Posting Lebih Baru Posting Lama