Packing Plant PTSI Di Papua, Mudahkan Pemenuhan Semen Bermutu
GRESIK- Pertimbangan pemilihan semen yang baik, menghasilkan infrastruktur yang berkualitas. Untuk itu,pakar infrastruktur Lanny Hidayat mengapresiasi keberadaan sarana industri semen yang telah ada di Papua Barat, seperti pabrik pengemasan (packing plant) PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (PTSI) yang berdiri di Kabupaten Sorong. Sebab, keberadaan packing plant tersebut akan memudahkan pemenuhan kebutuhan semen yang tepat mutu bagi pembangunan infrastruktur di Papua Barat.
Selama ini, Semen Indonesia memang dikenal sebagai pemimpin pasar di industri semen nasional yang mempunyai produk bermutu tinggi berstandard internasional.
Kebutuhan semen di kawasan Papua secara umum terus mengalami pertumbuhan yang signifikan. Selama periode Januari-April 2013, pertumbuhan penjualan semen di Papua dan Maluku mencapai 14 persen menjadi 449.660 ton.
Pertumbuhan penjualan semen di Papua dan Maluku tersebut melampaui kinerja penjualan semen secara nasional pada yang hanya tumbuh 8,6 persen. Pertumbuhan penjualan semen di Papua dan Maluku juga melampaui wilayah lainnya, seperti Jawa yang hanya tumbuh 11 persen, Sumatera 1,8 persen, atau Kalimantan 11,4 persen.
"Pertumbuhan penjualan semen yang tinggi di Papua menunjukkan ekonomi wilayah ini terus bergerak. Karena itu, agar kinerja ekonomi semakin cepat dan merata, pembangunan infrastruktur menjadi kebutuhan wajib yang harus terus ditingkatkan," ujar Lanny dalam rilis yang dipublikasikan PTSI, Rabu (29/05) .
Pembangunan infrastruktur di Provinsi Papua Barat menjadi salah satu kebutuhan mendesak untuk meningkatkan kesejahteraan sosial-ekonomi dan kualitas hidup masyarakat di pulau yang kaya sumberdaya alam tersebut. Keberadaan infrastruktur, seperti jalan raya dan jembatan, akan mampu membuka akses bagi masyarakat untuk melaksanakan aktivitas ekonomi.(sho)