Varia Usaha Resmikan Gudang Baru Kapaistas 1,44 Juta Ton Semen
GRESIK-PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMI) melalui salah satu anak usahanya, PT Varia Usaha meningkatkan pelayanan penjualan semen. Untuk itu, diresmikan gudang penjualan baru berkapasitas 1,44 juta ton semen per tahun. Gudang tersebut berada di Kabupaten Blora, Jawa Tengah.
"Pengembangan bisnis Varia Usaha ini akan semakin memperkuat penetrasi distribusi produk-produk dari Semen Indonesia. Hal ini sekaligus mengoptimalkan nilai tambah dalam mata rantai bisnis Grup Semen Indonesia, mulai dari produksi hingga distribusi produk semen," ujar Dirut Varia Usaha, Sunardi Prionomurti dalam rilisnya, Rabu (2/10).
Ditambahkan, area penjualan yang bisa dijangkau gudang penjualan Blora meliputi seluruh Kabupaten Blora Cepu dan Rembang. Gudang ini smelengkapi saluran distribusi Varia Usaha yang telah mencapai 30 gudang yang mendistribusikan produk Semen Indonesia Group meliputi Jawa Timur, Jawa Tengah, DIY, Jawa Barat, DKI Jakarta, banten dan NTT. Sedangkan untuk produk semen curah meliputi wilayah Jateng, DIY, Jatim, Bali, Nusa Tenggara dan Papua.
Varia Usaha juga meningkatkan kualitas jasa pengiriman produk Semen Gresik produk dari Semen Indonesia dengan ketepatan waktu dan pelayanan yang semakin baik. "Dengan kekuatan armada transportasi yang kini mencapai 1.100 armada truk dan komitmen tinggi pada kualitas layanan, kami menjamin pengiriman semen bisa tepat waktu," imbuh Sunardi.
Varia Usaha juga melakukan peningkatan tata kelola hubungan pelanggan (customer relationship management) untuk memastikan kepuasan pelanggan dalam mendapatkan produk-produk milik Semen Indonesia (Semen Gresik, Semen Padang, Semen Tonasa dan Thang Long Cement ) yang didistribusikan melalui Varia Usaha.
Sementara itu, Dirut PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Dwi Soetjipto menyambut baik peresmian gudang baru tersebut. Dia mengatakan, perluasan jaringan distribusi itu diyakini bisa meningkatkan penjualan produk-produk Semen Indonesia, terutama di Jawa Tengah (Jateng).
Di Jateng sendiri penjualan semen pada Januari-Agustus 2013 meningkat 26 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
"Dalam bisnis ada paradigma content or product is a king, but distribution is a 'kingkong'. Kami terus meningkatkan kualitas produk semen, tapi peningkatan pelayanan distribusi produk juga sangat penting untuk diperhatikan. Antara produk berkualitas dan distribusi yang handal harus berjalan beriringan," katanya.(sho)