Gus Ipul Beber Keberhasilan 3 Program Titipan Kiai
"Yang datang dari MWC NU se-Kabupaten Gresik, Fatayat dan Muslimat se-Kabupaten Gresik dan GP Ansor Gresik. Tetapi, tidak memakai baju Ansor. Hanya saya yang memakai seragam Ansor,"ujar ketua panitia, Badrut Tamam dalam sambutannya.
Sementara itu, Gus Ipul mengkampanyekan 3 keberhasilan dari program yang telah dilakukan dalam memimpin Jawa Timur selama 5 tahun bersama pasangannya, Soekarwo. Dalihnya, program tersebut titipan dari para kiai sebelum maju dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Jatim tahun 2008 silam.
"Ketika sowan ke kiai, saya diberi pesan oleh kiai untuk memajukan lembaga pendidikan dan tak melupakan madrasah diniyah.
Sebab madarasah diniyah melahirkan orang yang benar dan pinter,"ujarnya.
Akhirnya setelah konsultasi ke NU, sambung Gus Ipul, bersama Soekarwo sepakat untuk mengalokasikan anggaran untuk madrasah diniyah.
"Ini (Jawa Timur-red) satu-satunya propinsi yang mengeluarkan anggaran pendidikan untuk sekolah diniyah
Sebab, sejak jaman Belanda, tidak ada pengakuan di negaranya,"tandasnya dengan berapi-api.
Pesan kedua dari kiai, lanjut Gus Ipul, para kiai titip akidah ahlusunnah waljamaah (Aswaja).
"Sebab, sekarang muncul berbagai aliran keagamaan. Para kiai titip akidah Aswaja agar tidak terjadi benturan di masyarakat,"paparnya.
Sedangkan pesan yang terakhir dari kiai,kata Gus Ipul, diminta mengurangi kemaksiatan di Jawa Timur
"Tidak mungkin menghapus kemaksiatan, tetatpi megurangi kemaksiatan. Caranya, kita bekerjasama dengan Bupati dan Walikota dan mengirim ikatan da'i lokalisasi (Ideal). Para pekerja seks komersil (PSK) kita beri modal dan pelatihan. Alhamdulillah, banyak lokalisasi di berbagai kota yang sudah tutup tanpa menggunakan pola paksaan dan kekerasan,"tukasnya.
Untuk itu, Gus Ipul mengajak masyarakat untuk tetap kembali memenangkan dan memilih pasangan nomor urut 1 yakni Soekarwo- Saifullah Yusuf (KarSa) dalam Pilgub Jatim pada 29 Agustus nanti.(sho)
