BERITA HARI INI

Potong Saluran PDAM, Warga Protes Pipa Gas Sadikun


GRESIK-Permasalahan masih muncul dalam proyek penanaman pipa gas PT. Sadikun di sepanjang Jl.KH Zubair Desa Pulo Pancikan Kecamatan Gresik.
Kalau sebelumnya, warga geregetan karena proyek penanaman pipa gas milik PT. Sadikun yang dikerjakan oleh PT. Matra terkesan asal-asalan tanpa sosialisasi dengan warga serta membahayakan pengguna jalan, kini warga protes pada PT. Matra selaku pemborong yang melakukan pemotongan terhadap pipa saluran air milik PDAM yang mengaliri rumah pelanggan disana. Alhasil, warga selama 4 hari tidak mendapatkan pasokan air dari PDAM.
Warga Desa Pulo Pancikan bernama Mas'ud mengatakan kalau dirinya selama 4 hari tidak dapat menikmati air PDAM lagi, karena air PDAM yang ada dirumahnya mati.
"Sudah 4 hati air mati, pelaksana proyek hanya janji-janji saja ingin memperbaiki, tapi sampai saat ini air masih belum keluar," ujarnya dengan geram kepada wartawan, Minggu (09/06).
Yang disesalkan, PT. Sadikun tidak memberikan sosialisasi sebelumnya terkait pemotongan pipa milik PDAM tersebut.
Untuk itu, Mas'ud meminta agar PT. Matra selaku pelaksana proyek untuk segera melakukan penyambungan terhadap pipa yang dipotong dan berupaya memulihkan saluran air hingga dirinya dapat menikmati aliran air PDAM lagi.
Menganggapi keluhan tersebut , Health, Safety, Environment PT. Matra, Dadi pada wartawan saat dilokasi proyek pemasangan pipa mengatakan, pihaknya akan segera melakukan pengecekan terhadap pipa sambungan dan memerintahkan kepada bagian terkait untuk segera melakukan perbaikan. Alasannya, pipa yang dipotong, sudah disambung seperti semula.
"Karena ini bukan bagian saya, jadi nanti akan saya cek dan saya laporkan kepada pimpinan untuk selanjutnya biar langsung dilakukan perbaikan," tuturnya.(sho)


0 komentar for "Potong Saluran PDAM, Warga Protes Pipa Gas Sadikun"

Leave a Reply

Posting Lebih Baru Posting Lama