PTSI Ajarkan Anti Galau Dan Bangkit Dari Kegagalan
Ahyanizzaman menceritakan kegagalannya ketika ditugaskan di Koperasi Warga Semen Gresik (KWSG). Pada waktu itu, dia salah meng-update laporan keuangan yang membuatnya malu dihadapan banyak orang.
Kendati demikian, Ahyanizzaman yang alumni SMAN 1 Gresik mengaku tidak patah semangat untuk berbenah diri dan terus belajar keras sehingga sehingga membawanya ditempatkan di tempat tertantang di divisi keuangan PT Semen Indonesia.
"Integritas dan totalitas bekerja menjadi rumus saya dan jangan setengah-setengah saat belajar maupun kapan bekerja," tandasnya.
Direktur Keuangan PTSI Ahyanizzaman lebih menekankan pada motivasi belajar, menghilangkan kegalauan, dan banyak bergaul. Sebab, siswa SMA banyak di hinggapi galau. Termasuk, ketika dirinya masih mengenakan seragam putih abu-abu.
"Saya dulu tidak ada cita-cita bekerja di PT Semen Indonesia. Yang penting setelah lulus SMA melanjutkan kuliah ke perguruan tinggi jurusan akuntasi Unair Surabayai," tuturnya.
Untuk itu, Ahyanizzaman mengajak siswa menghilangkan kegalauan. Sebab ke depan, semuanya bisa terjadi tanpa direncanakan sejak awal.
Seusai memberikan stadium general kepada siswa, PT Semen Indonesia memberikan bantuan Rp 50 juta untuk pembangunan masjid di SMAN 1 Gresik, dan bantuan sebesar Rp 25 juta untuk pembangunan kelas yang atapnya banyak jebol meskipun termasuk sekolah favorit di Kota Gresik. Disamping itu, memberikan bantuan beasiswa bagi siswa yang juara satu di tiap kelas.(sho)
