BERITA HARI INI

Shock, Keluarga Pendaki asal Gresik yang Tewas


GRESIK- Keluarga Alif Hazen Rahmansyah (23) mahasiswa pecinta alam (Mapala) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Surabaya (STIESIA) asal  Gresik yang meninggal ketika mendaki Gunung Welirang, tak mampu menahan isak tangis ketika jenazah mahasiswa semerter 5 tersebut tiba di rumahnya Jl. Pahlawan Gg. VI Desa Tlogodendo Kecamatan Gresik, Selasa (28/01).
Mereka seolah tak percaya kalau Alif telah berpulang selamanya.
Begitu juga teman kuliahnya juga datang bertakziah setelah mendengar kabar bahwa Alif akhirnya ditemukan di Gunung Welirang dalam kondisi tak bernyawa bersama temannya Dian.
Di mata temannya, Alif Husen Firmansyah yang hobi mendaki gunung sejak SMA adalah sosok yang baik dan punya kepedulian tinggi terhadap temannya.
"Dikampus, dia juga aktif dalam berbagai kegiatan termasuk Mapala,"ujar salah satu temannya bernama Gama.
Alif berangkat mendaki ke Gunung Welirang pada 17 Januari lalu bersama rombongan Mapala kampusnya sebanyak 9 orang.
Namun, Dian dan Alif tersesat selama 9 hari yang akhirnya ditemukan sudah meninggal dunia.
Sebelum hilang, Alif bersama Dian dan rombongannya sempat  turun gunung karena cuaca buruk. Tiba-tiba Alif dengan Dian naik kembali hingga akhrinya terpisah dari rombongannya.
Setelah dinyatakan hilang, Tim SAR dan Kepolisian Pasuruan berupaya melakukan pencarian. Alhasil setelah melakukan pencarian selama 9 hari, jenazah Alif dan Dian ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Padahal, Alif sudah 6 kali mendaki Gunung Welirang.
Sementara itu, adik kandung Alm Alif bernama Andi mengatakan, bahwa, dia sangat bersedih. Bahkan dia mengakusempat melarang kakaknya agar tidak berangkat mendaki gunung.
"Taoi, kakak tetap nekad berangkat bersama temannya,"kata Andi.
Sebelum diberangkatkan kerumah duka, jenazah Alif Huzen Firmansyah sempat di otopsi di Rumah Sakit di Malang.(ang/sho)

0 komentar for "Shock, Keluarga Pendaki asal Gresik yang Tewas"

Leave a Reply

Posting Lebih Baru Posting Lama