BERITA HARI INI

Membludak, Pendaftar Calon Polisi di Gresik


GRESIK-Animo pemuda dan pemudi di Kabupaten Gresik untuk menjadi anggota polisi sangat membludak. Sebab, jumlah pendaftar brigadir polisi di Kepolisian Resort (Polres) Gresik, terus bertambah. Apalagi, pendaftaran terakhir ditutup pada , Sabtu (19/04) .
Data yang ada, Jumat (18/04) menunjukkan bahwa jumlah pedaftar di Polres Gresik sekitar 750 orang. Jumlah tersebut meliputi pendaftar laki-laki dan wanita. Mereka akan mengadu nasib bersama puluhan ribu pendaftar di kota lainnya se- Indonesia.
Kabag Humas Polres Gresik AKP Tatik Sugiati kepada awak media menjelaskan, bahwa, para pendaftar tersebut akan berkompetisi dengan pendaftar lainnya.
"Di Jatim dibutuhkan kurang lebih 7.000 calon anggota," katanya.
Polres Gresik, sambung Tatik, pihaknya akan membuka pendaftaran hingga malam di hari terakhir pendaftaran.
"Kami akan buka terus, sampai pendaftar habis. Meski sampai malam tetap akan kami layani," jelasnya.
Kendati demikian, pendaftar yang lolos asli Gresik, belum tentu jika diterima menjadi anggota polisi akan ditempatkan di Gresik.
"Penempatannya yang menentukan adalah dari Polda dan Polri. Kalau Polres hanya membuka pendaftaran saja," jelas AKP Tatik Sugiarti.
Menurut Tatik, pendaftaran polisi pada tahun tahun ini tidak seperti tahun sebelumnya. Diperketatnya regulasi pendaftaran itu, untuk meminimalisir adanya identitas palsu. "Untuk menghindari itu, kami telah bekerjasama dengan Disdukcapil soal keaslian admionistrasi kependudukan," ujarnya.
Karena pendaftar di Polres Gresik, syarat utamanya harus warga asli Gresik yang dibuktikan dengan legalisir kartu tanda penduduk (KTP) dan akte kelahiran dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil),Gresik tak pelak pendaftar rame-rame menyerbu kantor Disdukcapil Gresik di Jalan Wahid Hasyim..
Mereka antri panjang menunggu KTP dan akte kelahirannya di legalisir Kepala Disdukcapil.
Sejumlah pendaftar antre memadati ruang tunggu pada Kamis (17/04), mereka ada yang ditemani orang tua, ada pula yang berangkat sendirian.
Kepala Disdukcapil Gresik, Sumarno kepada awak media mengatakan,bahwa, sejak dibukanya pendaftaran brigadier dan polwan, setiap hari kantornya dikunjungi sekitar 500 pendaftar.
"Mereka meminta legalisir KTP dan akte kelahiran," katanya.
Puncaknya terjadi pada hari Kamis (17/04) sebelum libur panjang. Saat itu, kata Sumarno, kantornya dipenuhi pemuda baik laki-laki maupun wanita asli Gresik.
"Karena hari Jumat dan hari Sabtu libur. Jadi, hanya memiliki waktu hari Kamis itu saja,"pungkasnya.(sho).

0 komentar for "Membludak, Pendaftar Calon Polisi di Gresik"

Leave a Reply

Posting Lebih Baru Posting Lama