Diskop UKM Perrindag Bina PKL Jadi Usaha Tangguh
Pada tahap awal acara pembinaan dilaksanakan di salah satu rumah makan di Gresik, Selasa (08/04). Acara ini diikuti oleh 100 orang kelompok PKL dari Wilayah Kecamatan Kebomas yakni PKL seputar Kapten Dulasim bagian Utara, PKL Kapten Dulasim bagian Selatan, PKL Giri, PKL Kawis Anyar dan PKL Kebomas.
Menurut Kepala Diskop UKM Perrindag, Gresik, Mokh. Najikh,bahwa, kegiatan tersebut betujuan menumbuhkembangkan usaha PKL menjadi Usaha mikro yang tangguh dan mandiri.
"Sesuai yang sudah kami data, saat ini ada 4.545 orang PKL se Kabupaten Gresik. Pendataan yang kami lakukan tak hanya PKL di perkotaan. Pendataan kami lakukan sampai ke kecamatan Sidayu, Dukun, Menganti dan Driyorejo" katanya.
Data itu tidak menyangkut semua PKL yang ada di Gresik.
"Masih ada pkl yang belum kami data terutama PKL yang ada di luar wilayah perkotaan", katanya. M
enurut Najikh, untuk tahap awal pembinaan PKL masih focus pada PKL yang ada di perkotaan dengan tujuan mewujudkan kota Gresik yang bersih, indah dan tertib.
"Kedepan pembinaan ini akan kami perluas lagi sekaligus memberikan akses permodalan dengan menggandeng pihak perbankkan" tambahnya.
Kegiatan ini, Diskop UKM Perindag menghadirkan 3 orang nara sumber yaitu masing-masing Dr. Heru Suprihadi, SE, MS, CPM yang mengupas tentang kewirausahaan usaha mikro dan kecil.
Sedangkan Pembicara kedua yaitu Drs. Ec. Sri Mince Endarmawan dari Dekopinda Surabaya menjelaskan tentang mengelola keuangan praktis.
Sedangkan pembicara ketiga adalah Kepala Satpol PP Gresuj, Darmawan yang mengungkap tentang penertiban PKL. (sho)
