Dewan Mbidek, Warga Roomo Diserukan Tak Pilih Legislator Yang Nyaleg
Mulai anak-anak, remaja maupun ibu-ibu rela terpanggang terik di bulan Ramadan untuk menagih janji kompensasi Rp. 8 milyar sesuai kesepakatan antara warga dengan PT Smelting paska kejadian gas Sulfur Dioksida (S02) ngowos yang menyebabkan 85 warga sekarat dan dilarikan ke rumah sakit.
Selain menggelar orasi, warga menempelkan berbagai poster tuntutan serta menutup pintu keluar masuk PT Smelting dengan penjagaan ketat dari aparat polisi yang diterjunkan.
Yang menarik, salah satu orator bernama Sholeh menyerukan pada warga desa Roomo Kecamatan Manyar untuk tidak memilih para legislator yang tengah duduk di kursi DPRD Gresik dan menjadi caleg dalam 2014 nanti. Sebab, dewan dinilai hanya mbidek.
"Anggota DPRD Gresik yang nyaleg lagi, jangan dipilih. Karena mereka tidak ada yang nyambangi dan memperjuangkan aspirasi kita,"ujarnya dalam orasi dengan nada berapi-api.
Kendati perusahaan diblokir oleh warga, tetapi tak ada upaya dari managemen PT Smelting untuk menemui pereakilan warga Desa Roomo.
Secara terpisah, Anggota DPRD Gresik dari F-PDIP, Uman SH menyatakan sepakat dengan warga Desa Roomo agar tidak memilih anggota dewan yang nyaleg lagi dalam Pemilu Legislatif 2014 mendatang.
"Sebenarnya, kewenangannya ada di Komisi C karena pencemaran lingkungan. Dan, kita memang tidak pernah menyentuhnya,"ujar anggota Komisi C tersebut.
Padahal, kata Uman, banyak anggota Komisi C yang nyaleg lagi dalam Pileg 2014 nanti. Seperti Ketua Komisi C, Ir. H. Abdul Hamid yang berasal dari daerah pemilihan (Dapil VII) meliputi Kecamatan Manyar-Bungah-Sidayu..
Sedangkan anggota Komis C lainnya yakni Mustajab (PAN), Moh Syafi' AM, Muhadjir (PKB), Miftahol Jannah (PG), Fauzi, Eddy Santoso (PD), Mustofa , Uman (PDIP), M. Dedy Seyawan (F-HGB) , Mustakim (F-PPP).
Sebagaimana diketahui, hasil perundingan yang difasilitasi forum pimpinan di Kecamatan Manyar antara perwakilan warga Desa Roomo dengan PT Smelting tercapai kesepakatan yang tertuang dalam 12 item. Salah satunya PT Smelting memberikan Kopensasi sebesar Rp 8 milyar sebagai ganti rugi atas bocornya gas SO2.
Kenyataannya, kesepakatan tersebut tak jelas kelanjutannya dan PT Smelting tak segera merealisasikan janjinya.(sho)
