BERITA HARI INI

Warga Sukodono Protes Masjid Didirikan Tower Operator Seluler


GRESIK-Keberadaan tower illegal yang menjamur di Kota Gresik mengundang protes warga karena membahayakan. Yang lebih parah lagi, mengganggu masyarakat beribadah karena dibangun di masjid.
Seperti yang dilakukan ratusan warga Kelurahan Sukodono Kecamatan Gresiik yang melakukan aksi protes ke masjid dan kelurahan terkait keberadaan tower yang dibangun di masjid setempat.
Pengunjukrasa yang didominasi ibu-ibu dan anak-anak tersebut menolak pembangunan tower untuk operator seluler yang dibangun diatas masjid tersebut, Selasa (28/05). Apalagi, pembangunannya belum ada izin dari warga maupun satuan kerja perangkat daerah (SKPD) tterkait
Mereka memaksa agar para pekerja yang sedang memasang tower untuk dibongkar paksa. Sebab, warga menilai keberadaan tower juga menotori dari kesucian tempat ibadah.
"Pendirian tower masih menjadi pro dan kontra karena hanya mendapat izin dari Ta'mir Masjid Misbachul Huda,"ujar Agus (50) salah satu warga Sukodono.
Ditambahkannya, warga khawatir akan dampak yang ditimbulkan dengan radiasi dari tower milik operator seluker itu.
"Kita sangat kaget karena tidak ada pemberitahuan, tetapi langsung dibangun tower diatas masjid. Terus terang, kita khawatir dampak dari radiasi yang ditimbulkan,"tandasnya.
Protes warga ditanggapi dengan mengadakan pertemuan di kelurahan yang dihadiri Camat Hresik maupun ta'mir masjid. Namun, pertemuan tersebut belum menghasilkan keputusan yang memuaskan.
Untuk sementara, warga masih memberi kesempatan untuk segera ada solusi. Jika tidak, warga mengancam akan mellakukan protes lebih besar.(ang/sho)


0 komentar for "Warga Sukodono Protes Masjid Didirikan Tower Operator Seluler"

Leave a Reply

Posting Lebih Baru Posting Lama