RSUD Ibnu Sina Bangun Gedung 5 Lantai untuk Kelas 3
GRESIK- Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina 5 lantai dimulai yang ditandai dengan penekan tombol sirine oleh Wabup Moh Qosim , dan Bupati Sambari Halim mengoperasikan alat berat untuk memasang tiang pancang, , Rabu (25/6).
Rencananya bangunan tersebut untuk pasien kelas 3 ini menelan total biaya sekitar Rp.90 milyar dari APBD Gresik.
Pembangunan ini akan menempati lahan sekitar 2.000 m2 yang berada di sebelah timur dari bangunan yang ada sekarang. Posisinya berada di bekas lahan Akademi Perawat (Akper) Gresik yang sudah direlokasi.
Dalam penjelasannya Bupati Gresik mengatakan, Tahun 2014 ini merupakan pembangunan tahap awal. Dana yang dikucurkan pada tahap awal ini mencapai Rp. 30 milyar. Selebihnya akan dibangun pada tahap selanjutnya yaitu tahun 2015. Setelah dibangun nanti, maka praktis Rumah Sakit ini akan menampung lebih banyak pasien. "Sesuai Surat Keputusan Gubernur Jawa Timur, Rumah Sakit Ibnu Sina bakal menjadi rumah sakit regional yang akan melayani beberapa kabupaten kota sekitar Gresik," katanya .
Sementara Direktur RSUD Ibnu Sina Endang Puspitowati melalui kabag Humas Pemkab Gresik, Suryo Wibowo menjelaskan, RS Ibnu Sina yang baru ini diproyeksikan untuk ruang rawat inap pasien kelas 3. Yaitu untuk masyarakat menengah kebawah serta gakin.
Ruang kelas 3 ini letaknya ada di lantai II. Lantai 1 untuk IRD dan fasilitas penunjang lainnya, lantai III untuk Instalasi pelayanan obstetric neonatal emergency komprehensif (ponek), sedangkan lantai IV untuk pelayanan operasi dan HCU. "Memang kebutuhan ruang untuk pasien kelas 3 ini sangat mendesak," ujar Endang.(sho)