Warga Desa Suci Demo Tolak Pemasangan Pipa Gas
GRESIK- Kendati sempat dihentikan oleh warga, terkait pemasangan pipanisasi gas oleh PT. Perusahaan Gas Negara (PGN), di Jl Brotonegoro Barat yang tanpa sosilalisasi, tetapi tak dihiraukan. Akhirnya, kekesalan warga RW XI Desa Suci, Kecamatan Manyar sudah habis. Untuk itu, puluhan warga yang tergabung dalam Gertak (Gerakan Tolak) Pipanisasi Gas, melakukan aksi unjukrasa, Minggu (02/03).
Sambil membawa berbagai poster, mreka berjalan dari Balai RW XI, menuju Jl Brotonegoro Barat, Aksi tersebut diikuti bapak dan ibu serta anak-anak dengan membentangkan spanduk yang intinya penolakan pipanisasi.
Isi poster seperti " Warga RW XI Menolak Keras Pemasangan pipa gas jalur Brotonegoro RW XI Desa Suci, Hentikan Galian Pipanisasi Gas Sekarang !!, Jangan Coba Kadali Kami. Hidup Kami dalam bom waktu"
Massa melakukan aski karena khawatir terjadi bahaya bocornya gas, "Kami warga RW XI, menolak pemasangan pipa PGN dilanjutkan karena tidak ada sosialisasi maupun pemberitahuan ke warga. Padahal, Ketua RW XI, sudah minta sosialisasi khusus ditempat kami. Anehnya, pengerjaan pemasangan tiba-tiba langsung digali dan dipasang," tegas Korlap aksi, Mudiono.
Apabila terjadi ledakan menimpa warga, lanjut Mudiono,siapa yang bertanggungjawab.
"Kami tetap menolak pipanisasi ini dilewatkan Jl Brotonegoro, harus dialihkan ketempat lain"tukas Mudiono yang juga Ketua RT 10, RW XI, Desa Suci, Kecamatan Manyar dengan berapi-api.
Warga semakin khawatir karena menerima informasi bahwa pipa gas tersebut, rencananya untuk disalurkan ke perusahaan.
"Saya yakin, apabila terjadi kebocoran akan sangat berbahaya, maka kami tetap akan menolak "tambah salah satu warga, Ashadi Ikhsan, yang tinggal di Jl Brotonegoro Barat
Sementara itu, Ketua RW XI Supardi, mengaku sebelumnya sudah meminta sosialisasi kepada Desa dan pihak PGN melalui salah satu pegawainya, tetapi tidak dihiraukan..
"Kami sudah meminta tetapi tidak digubris. Ya, aksi ini murni aspirasi warga, "tukasnya. (sho)